Data Loading...

E- MODUL SEJARAH PEMINATAN KELAS XII IPS Flipbook PDF

E- MODUL SEJARAH PEMINATAN KELAS XII IPS


118 Views
38 Downloads
FLIP PDF NAN

DOWNLOAD FLIP

REPORT DMCA

JULI 2021

E- MODUL SEJARAH PEMINATAN KELAS XII IPS

SMA BHAKTI INSANI

DISUSUN : TIWIK ERSIATI, S.Pd

TUJUAN PEMBELAJARAN BAB. 1 RESPON INTERNASIONAL TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA 1. MENGANALISIS UPAYA BANGSA INDONESIA DALAM MEMPERTAHANKAN KEMERDEKAAN 2. MENGANALISIS SECARA KRITIS RESPON INTERNASIONAL TERHADAP PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA 3. MENGANALISIS KMB & PENYERAHAN KEDAULATAN RI 1

A. Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan Setelah Proklamasi kemerdekaan Indonesia tersebar ke seluruh penjuru dunia, muncul berbagai respon dari negara - negara internasional. Belanda merespon tersebut dengan datang kembali ke Indonesia untuk merebut kekuasaan pemerintahan Indonesia pimpinan Soekarno Hatta. Belanda datang ke Indonesia dengan menumpang kapal tentara sekutu (AFNEI) Allied Forces Netherland East Indies di bawah komando Letnan Jenderal Sir Philip Cristison. Sebelum sempat melakukan operasi militer, Jepang sudah menyerah. Sehingga tugas AFNEI dialihkan dari tugas militer menjadi tugas adminstrasi, di antaranya : 1. menerima penyerahan Jepang 2. membebaskan para tawanan Jepang yang berasal dari Eropa 3. melucuti tentara Jepang & mengumpulkan mereka untuk dipulangkan 4. menegakkan serta memelihara kondisi damai untuk diserahkan kepada pemerintah sipil 5. mencari informasi tentang penjahat perang Jepang untuk diserahkan ke pengadilan Sekutu

Pada 15 September 1945, pasukan Belanda tiba di Jakarta dan berupaya untuk menaklukkan beberapa wilayah Indonesia. rakyat Indoneia merespon kedatangan Belanda dengan melakukan perlawanan di beberapa daerah, diantaranya : 1. pertempuran medan area 2. pertempuran ambarawa 3. pertempuran surabaya dll

Perjuangan dengan diplomasi

Selain dengan kekuatan senjata, perjuangan bangsa Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan di lakukan melalui perundingan/ diplomasi. Diplomasi dilakukan Indonesia dengan 3 cara : 1. mencari dukungan dari negara- negara anggota PBB 2. membawa masalah Indonesia- Belanda ke hadapan Dewan Keamanan PBB 3. berunding secara lansung dengan Belanda

Perundingan Hoge Veluwe terjadi pada 12- 24 April 1946 di Belanda Belanda ( PM. Willem Schermerhorn) Indonesia ( Mr.Soewandi ) melanjutkan perundingan van Mook sebelumnya Belanda menolak mengakui kemerdekaan RI secara de facto

Perundingan yang lain : a. perundingan lingga jati b. perundingan Renville c. perundingan roem Royen

Tugas : 1. mengapa pertempuran Surabaya di anggap sebagai pertempuran terbesar pasca proklamasi kemerdekaan 2. jelaskan dampak agresi militer Belanda 1 terhadap perjuangan diplomasi Indonesia

3. bagaimana keterkaitan antara perjungan fisik dan diplomasi bangsa Indonesia dalam upaya mempertahankan kemerdekaan. Jelaskan !

terimaksih....