Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin 2022
MENU INFO DIABETES
KUALITAS HIDUP
5 PILAR DM Tipe 2
EFIKASI DIRI
PENTINGNYA DUKUNGAN KELUARGA
AKTIFITAS FISIK (Senam Kaki Diabetes)
GAYA HIDUP SEHAT DM Tipe 2 DIMASA PANDEMI
REFERENSI
1
Diabetes Melitus (DM) atau biasa disebut dengan kencing manis/ penyakit gula adalah suatu kondisi yang ditandai oleh kadar gula darah (glukosa) dalam darah melebihi batas normal (P2PTM Kemenkes, 2020)
Diabetes disebabkan oleh kekurangan hormon insulin yang dihasilkan oleh pankreas untuk menurunkan kadar gula darah. Kombinasi faktor genetik & lingkungan berperan dalam memicu terjadinya Diabetes Melitus Type 2.
2
Seseorang yang menderita DM mempunyai beberapa gajala utama (klasik) diantaranya
Adapun gejala tambahan diantaranya
3
4
5
4
NUTRISI (DIET SEIMBANG)
EDUKASI
PEMANTAUAN
AKTIVITAS FISIK
GLUKOSA
TEPAPI FARMAKOLOGIS
BATASI makanan berikut ini, dan sangat baik jika dapat dihindari
BATASI makanan berikut ini, dan sangat baik jika dapat dihindari
F
• Frekuensi olah raga secara teratur 35 kali seminggu
I
• Intensitas ringan dan sedang
D
• Durasi sekitar 30-45 menit akan menjaga kebugaran tubuh dan menurunkan berat badan dan memperbaiki sensitivitas insulin yang akan memperbaiki kendali kadar gula darah.
J
• Jenis latihan yang bisa Anda melakukan jalan cepat, bersepeda santai, jogging dan Senam.
S
• Sendentary life style/ gaya hidup kurang gerak di kurangi
Tu j u a n s e n a m k a k i d i a b e t e s : membantu memperbaiki sirkulasi darah, memperkuat otot-otot kecil kaki (P2PTM Kemenkes, RI) Adapun yang dibutuhkan :
Pada masa pandemi, senam kaki diabetes dapat menjadi alternatif olah raga yang dapat dilakukan dirumah & Sangat baik jika dilakukan rutin setiap hari
Picture Senam kaki diabetes by : Gerakan Hidup Sehat Melawan Diabetes Melitus
Pemantauan gula darah digunakan untuk memantau kadar gula darah Pemantauan Kadar Gula Darah
Bertujuan untuk mengetahui keberhasilan terapi. Pada pasien yang telah mencapai sasaran terapi disertai dengan kadar gula yang terkontrol maka pemeriksaan tes hemoglobin terglikosilasi (HbA1C) bisa dilakukan minimal 1 atau 2 kali setahun.