Jurnal Refleksi Minggu ke-24

Pengelolaan Program Berdampak Pada Murid

Jurnal Refleksi Minggu ke-24

I could keep going

Feel free to stop me at any time... or don't...

Milawati, S.Pd CGP Angkatan 3 TK Negeri 1 Alal ak

Savina Melia, M.Pd Fasilitator

d P . S , i m a t U Wika Wuri ik t k a r P r a j a g n Pe

Jurnal Refleksi Minggu ke-24

MODEL SEGITIGA REFLEKSI Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Jurnal Refleksi Minggu ke-24

Budaya Positif

Setelah mempelajari modul 3.3. saya memahami bagaimana membuat program yang berdampak pada murid, dengan segala aset yang ada di kelas saya, yaitu kelas B2 TK Negeri 1 Alalak Kab. Barito Kuala Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Jurnal Refleksi Minggu ke-24

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Akhirnya saya mampu membuat program yang berdampak pada murid dengan segala aset yang ada di kelas saya. Program yang saya buat adalah Program Libaku, kemudian saya kembangkan menjadi LIBAKU SUNYAR (Lima Menit Bca Buku dengan Suara Nyaring)

Jurnal Refleksi Minggu ke-24

Saya sangat antusias dengan program ini, dan saya merasa bahagia karena program ini disambut baik oleh murid-murid saya. Dan merekalah aset saya. Dari mereka dan untuk mereka, akhirnya kami bahagia.

smile

Milawati, Spd

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Jurnal Refleksi Minggu ke-24

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Harapan saya,kegiatan ini terus berlanjut dan saya dapat meningkatkan dengan ebih baik lagi dan selalu berkolaborasi dengan semua pihak, khususnya dengan murid-murid dan orang tua murid yang mendapatkan dampak langsung dari program ini.

3.3.a.9. Koneksi Antarmateri

Pengelolaan Program yang Berdampak pada Murid

PROGRAM TK Negeri 1 Alalak Kab. Batola Program ini lanjutan dari program yang sudah berjalan yang saya beri nama LIBAKU (Lima Menit Baca Buku)

Ko-Kurikuler

'LIBAKU SUNYAR'

Milawati, S.Pd CGP Angkatan 3

Lima Menit Baca Buku dengan Suara Nyaring

LIBAKU SUNYAR Yaitu program membaca buku minimal lima menit setiap harinya di kelas B2.

Visi Saya Program LIBAKU SUNYAR ini akan mampu membentuk karakter positif muridmurid di sekolah saya khususnya muridmurid kelas B2 TK Negeri 1 Alalak. Karakter yang diharapkan terbentuk adalah karakter sesuai Profil Pelajar Pancasila, yakni: Beriman, bertakwa dan berakhlak mulia. Menumbuhkembangkan kepemimpinan murid akan mendorong murid mengembangkan berbagai sikap-sikap positif yang merupakan pengejawatan dari iman, ketakwaan dan akhlak mulia. Mampu bergotong royong. Kepemimpinan murid memungkinkan murid untuk terlibat dan berinteraksi dengan orang lain, bekerjasama dan berkontribusi dalam masyarakat yang lebih luas. Mandiri. Menumbuhkembangkan kepemimpinan murid mendorong murid untuk mengambil kontrol dan bertanggung jawab pada proses pembelajarannya sendiri. Dapat berpikir Kritis. Menumbuhkembangkan kepemimpinan murid mendorong murid untuk memiliki kemampuan berpikir kritis karena mereka akan belajar untuk membuat pilihan dan membuat keputusan yang bertanggung jawab. Selain itu, program ini diharapkan menjadi program unggulan di lembaga kami dan sebagai bahan promosi sekolah kami.

Tujuan Program LIBAKU SUNYAR Adapun tujuan kegiatan program ini adalah untuk: Meningkatkan minat baca dan cinta buku pada murid kelas B2 TK Negeri 1 Alalak sebagai peningkatan literasi untuk proses pencapaian tujuan akademik dan non akademik. Menjadikan membaca sebagai budaya positif sekolah. Dengan membaca nyaring, murid akan belajar keterkaitan antara tulisan dengan bunyinya. Meningkatkan kemampuan berbahasa murid dan memperbanyak kosa kata murid. Menjadikan kegiatan belajar menjadi suatu hal yang menyenangkan. Memperluas wawasan dan pengetahuan murid. Untuk meningkatkan keberanian dan rasa percaya diri murid. Sebagai peran kecil CGP untuk berperan serta dalam meningkatkan literasi bangsa yang dinilai masih rendah.

3.3.a.9. Koneksi Antarmateri

Program Saya LIBAKU SUNYAR Libaku Sunyar ini kependekan dari Lima Menit Baca Buku dengan Suara Nyaring. Maksud dari program ini adalah bahwa murid-murid dibiasakan membaca buku dengan bersuara. Dari gambar yang dilihatnya pada buku, diterjemahkannya dalam suatu kalimat sesuai imajinasinya. Libaku Sunyar ini adalah program lanjutan dari program LIBAKU yang sudah berjalan dan menjadi budaya positif di kelas saya. Yang tadinya hanya membaca buku minimal 5 menit setiap hari dari masing-masing murid dengan buku bacaan/ buku cerita sesuai pilihan masing2 murid. Dan sekarang saya ingin mengembangkannya lagi menjadi LIBAKU SUNYAR. dIsamping budaya membaca minimal lima menit setiap hari, murid-murid juga diharapkan mampu membaca dengan nyaring dan bahkan berani membacakan buku untuk teman-temannya. Hal ini dapat meningkatkan keberanian anak dan rasa percaya diri anak, juga dapat menjadi bonding diantara mereka yang mampu membuat mereka saling menghargai dan menyayangi sesuai keyakinan di kelas B2 TK Negeri 1 Alalak Kab. Batola.

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

LATAR BELAKANG Menurut KHD, pendidikan memberi tuntunan terhadap segala kekuatan kodrat yang dimiliki anak agar ia mampu mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggitingginya, baik sebagai seorang manusia maupun sebagai anggota masyarakat. Pendidik/ guru hanya dapat menuntun tumbuh atau hidupnya kekuatan kodrat yang ada pada anak-anak, agar dapat memperbaiki lakunya hidup dan tumbuhnya kekuatan kodrat anak. Guru sebagai pendidik harus memiliki pola pikir yang diarahkan pada proses mendidik yang menuntun, memotivasi, melayani sepenuh hati/ menghamba kepada murid, memberikan pengajaran terbaik dan bermakna sehingga murid merasakan kebahagiaan, kemerdekaan belajar, merasa aman dan nyaman, sehingga murid dapat bertumbuh dan berkembang secara optimal sesuai kodrat alam dan kodrat zamannya.

Guru hendaknya mampu menerapkan nilai-nilai guru penggerak yaitu reflektif, mandiri, inovatif, kolaborasi dan berpihak pada murid berarti kita senantiasa berpikir untuk menempatkan diri sebagai aset/ modal manusia yang kompeten mendukung peningkatan mutu pendidikan di sekolah. Guru bersama dengan murid, berusaha mewujudkan kelas impian yang menghadirkan pembelajaran yang berpihak pada murid. Dan guru melakukan pendekatan Inquiri Apresiatif BAGJA dalam memprakarsai perubahan dengan memanfaatkan aset/ kekuatan yang ada. Bagaimana membuat perubahan dalam kelas dengan memanfaatkan seluruh aset/ kekuatan yang dimiliki oleh kelas saya untuk menunjang tercapainya visi membentuk karakter positif murid sesuai Profil Pelajar Pancasila.

Pada Program Ko-Kurikuler LIBAKU SUNYAR ini, akan melibatkan guru kelas, guru pendamping, seluruh murid, orang tua murid yang terhimpun dalam paguyuban orang tua murid Kelas B2 TK Negeri 1 Alalak. Juga tentunya akan melibatkan Kepala Sekolah yang memberika ruang seluas-luasnya kepada guru untuk berinovasi dalam peningkatan mutu pendidikan di sekolah, juga Ibu Kabid Paud dan Dikmas sebagai monitoring dan motivator terhadap guru, memberikan masukan dan kritikan positif yang membangun.

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Adapun Karakteristik lingkungan pendukung tumbuhnya kepemimpinan murid yang akan dikembangkan, adalah: Lingkungan yang melatih keterampilan yang dibutuhkan murid dalam proses pencapaian tujuan akademik maupun nonakademik. Lingkungan tersebut berkomitmen untuk menempatkan murid sedemikian rupa sehingga aktif menentukan proses belajarnya sendiri. Program LIBAKU SUNYAR ini juga tentunya akan melibatkan aspek suara (voice), pilihan (choice), dan kepemilikan (Ownership). Saya memberikan kesempatan kepada murid-murid saya untuk memberikan pendapat, usulan atau masukan, bagaimana program ini dilaksanakan, bagaimana teknisnya dan kapan waktunya. Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Sesuai dengan pendapat dan masukan dari murid-murid kemudian kami menyepakati peran dari murid-murid masing2. Mereka bebas memilih peran mereka, apakah sebagai teman yang membacakan buku dan hari apa mereka mau bertugas, sebagai penata pojok baca, menyiapkan pengeras suara, dll. Untuk penataan ruangan dan kebersihan, muridmurid lebih suka bergotong royong dalam melaksanakannya. Dan mereka akan mengulas segala kegiatan mereka di akhir kegiatan, dan menegaskan kembali mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan. Mereka diharapkan mampu merefleksi dan memberikan umpan balik terhadapa segala kegiatan yang telah dilakukan. Untuk penataan ruangan dan kebersihan, murid-murid lebih suka bergotong royong dalam melaksanakannya. Dan mereka akan mengulas segala kegiatan mereka di akhir kegiatan, dan menegaskan kembali mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh dilakukan.

Program Ko-Kurikuler LIBAKU SUNYAR ini, dibuat untuk memunuhi kebutuhan muridmurid dan keinginan orang tua murid yang menghendaki anakanaknya bisa membaca ketika selesai dari TK. Dari aset yang saya miliki di kelas, yaitu muridmurid yang aktif dan kreatif, buku-buku bacaan yang lumayan menunjang dan kesediaan orang tua murid untuk berkolaborasi, maka saya membuat program ini dengan mendiskusikannya kepada murid-murid dan menampung keinginan mereka, seteklah itu saya mendiskusikan dengan orang tua murid melalui komunitas paguyuban orang tuan murid kelas B2.

Capaian yang diharapkan Meningkatkan minat baca dan cinta buku pada murid kelas B2 TK Negeri 1 Alalak sebagai peningkatan literasi untuk proses pencapaian tujuan akademik dan non akademik.

Menjadikan membaca sebagai budaya positif sekolah. dan belajar menjadi suatu hal yang menyenangkan.

Dengan membaca nyaring, murid akan belajar keterkaitan antara tulisan dengan bunyinya. Murid memeiliki keberanian dan rasa percaya diri dalam membacakan buku untuk teman-temannya.

Langkah-langkah: Diskusi bersama kepala sekolah/ rekan kerja bagaimana program membaca disekolah agar dapat berhasil dan menjadi budaya positif sekolah. Dialog dengan rekan kerja untuk mengidentifikasi minat murid kepada buku dan identifikasi kemampuan literasinya. Survei kegiatan belajar seperti apa yang membuat murid-murid senang. Survei minat baca murid untuk orang tua murid .Survei kepada murid kelas B2 melalui beberapa pertanyaan yang telah diidentifikasi sebelumnya .Observasi kebiasaan murid-murid di kelas B2 setiap harinya. Menyediakan ruang dialog untuk membahas aktivitas membaca yang akan dilakukan bersama oleh guru dan seluruh murid kelas B2, menyepakati teknis pelaksanaannya, tujuan yang menjadi mimpi untuk dicapai (mampu mengenal / membaca suku kata) Menyediakan ruang dialog bagi orang tua murid untuk membahas jawabanjawaban murid-murid dan berkolaborasi untuk mewujudkan mimpi murid-murid.

Kontributor Murid Melakukan sesi dialog dengan muridmurid di kelas B2 untuk menguatkan ide di tahap awal ini

Lini masa & tanggung jawabnya Waktu yang diperlukan selama 2 hari. Yang bertanggung jawab: CGP sebagai guru kelas. Curah pendapat dengan murid-murid kelas B2 untuk mengetahui suasana bagaimana yang membuat mereka senang

Lini masa & tanggung jawabnya Waktu yang diperlukan selama 2 hari. Yang bertanggung jawab: CGP sebagai guru kelas.

Mendapatkan aspirasi (harapan/mimpi) dari seluruh murid-murid kelas B2 tentang program yang dapat meningkatkan minat baca sebagai peningkatan literasi untuk pencapaian tujuan akademik dan non- akademik, baik dari

segi

teknis

maupun

waktu

pelaksanaannya serta publikasinya. Mendapatkan masukan pendapat dan dukungan penuh dari orang tua/wali murid kelas B2.

Lini masa & tanggung jawabnya Waktu yang diperlukan selama 2 hari. Yang bertanggung jawab: CGP sebagai guru kelas.

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

SKALA PROGRAM Program LIBAKU SUNYAR ini saya peruntukkan untuk murid-murid di kelas saya,

PENGATURAN PROGRAM

yaitu Kelas B2 TK Negeri 1 Alalak. Kelas B2 berjumlah 16 orang murid, dengan rentang usia 5,5 tahun s/d 7 tahun.

Program LIBAKU SUNYAR ini sesuai kesepakatan dari hasil diskusi bersama murid-murid dilaksanakan minimal 5 menit setiap hari istirahat, dilanjutkan

setiap setelah waktu istirahat. Setelah selesai anak-anak dengan

melakukan membaca

buk,

mindfulness baik

sendiri

kemudia maupun

membacakan untuk teman-temannya.

MITRA UTAMA Mitra

utama

saya

pada

program

ini

adalah

guru

pendamping, murid-murid dan orang tua murid. Juga Kepala sekolah & Kabid Paud Dikmas sebagai monitor dan motivator

3.3.a.9. Koneksi Antarmateri

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

SUMBER DAYA KELAS B2 Sumber daya yang ada di kelas B2 1. Manusia, guru kelas dan guru pendamping, muridmurid, paguyuban orang tua murid kelas B2, Kepala sekolah dan Kabid Paud dan Dikmas. 2. Fisik; Ruang kelas lumayan luas, buku-buku bacaan dan buku cerita, perpustakaan mini/ pojok baca dengan fasilitas karpet raspur dan bantal raspur, rak, dll. 3. Sosial; keyakinan masyarakat bahwa anak yang masuk sekolah dasar harus bisa membaca, adanya keinginan orang tua mutrid anaknya mampu membaca dan menulis pada saat selesai TK, kesepakatan kelas, dll. Berdasarkan itu semua, maka saya memutuskan untuk membuat program LIBAKU SUNYAR ini sebagai bentuk implementasi saya terhadap aset/kekuatan yang ada di kelas B2

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

RENCANA EVALUASI PROGRAM LIBAKU SUNYAR Adapun untuk rencana evaluasi Program LIBAKU SUNYAR ini, saya akan mengumpulkan informasi dari murid-murid, guru pendamping, orang tua murid melalui paguyuban Kelas B2 TK Negeri 1 Alalak. Dan alat dari pengumpulan data yang saya gunakan adalah melalui wawancara dan refleksi dari murid-murid dan orang tua murid, serta survei dari media masa, dll.

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

TANTANGAN Tantangannya adalah ada salah satu murid yang masih kurang berminat terhadap buku bacaan dan masih belum berkembang pola pikirnya (aspek perkembangannya dibawah usianya).

'ANAK ADALAH PENIRU TERBAIK. JADI BERIKANLAH MEREKA SESUATU YANG HEBAT

Untuk mengatasi hal tersebut, akan saya selesaikan memalui pengambilan keputusan yang bertanggung jawab

UNTUK DITIRU'

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

KEGIATAN LIBAKU SUNYAR KELAS B2 TK NEGERI 1

'Hanya ada satu bukti kemampuan, yaitu

ALALAK KAB. BARITO KUALA

tindakan." (Marie Ebner)

Milawati_CGP Angkatan 3_TK Negeri 1 Alalak

Salam Bahagia- Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan.

Milawati, S.Pd_CGP Angakatan3_TK Negeri 1 Alalak

Jurnal Refleksi Minggu 24

Thank you!