Tema 8

Keragaman di Indonesia

Subtema 1

Tanah Air Indonesia

Modul Belajar Siswa

Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang SD

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Pusat Asesmen dan Pembelajaran

Tahun 2020

Kelas 5

Hak Cipta © 2020 pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Dilindungi oleh Undang-Undang Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang Sekolah Dasar – Modul Belajar Siswa Kelas 5 Tema 8 Keragaman di Indonesia Subtema 1 Tanah Air Indonesia – Tjut Zakiyah Anshari, Zetra Hainul Putra – Suhananto – Jakarta: Pusat Asesmen dan Pembelajaran, Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, 2020

iv + 124 hlm.

I. Sekolah Dasar II. Modul Belajar III. Judul IV. Tjut Zakiyah Anshari, Zetra Hainul Putra dan Suhananto

V. Pusat Asesmen dan Pembelajaran VI. Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

VII. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang SD, Modul Belajar Siswa Kelas 5 Tema 8 Keragaman di Indonesia Subtema 1 Tanah Air Indonesia

ISBN 978-602-259-750-6

Pengarah

Totok Suprayitno

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Penanggung Jawab

Asrijanty

Kepala Pusat Asesmen dan Pembelajaran

Pengarah Materi

Susanti Sufyadi, Fourgelina, Sofie Dewayani, Aprile Denise, Dicky Susanto,

Wahid Yunianto, Inggriani Liem, Stien J. Matakupan

Penulis

Tjut Zakiyah Anshari

Zetra Hainul Putra

Editor

Herry Prasetyo

Ilustrator Sampul

Ade Prihatna

Ilustrator dan Penata Letak

M. Firdaus Jubaedi

Suhananto

Sekretariat

Sapto Aji Wirantho, Sandra Novrika, Anitawati, Dwi Setiyowati, Dessy Herfianna, Heru Setyono,

Abd. Rohman Hakim, Irwan Nurwiansyah, Budiharta, Jarwoto P. Priyanto, Syifa Tsamara Sejati

Mohon menulis sitasi buku ini sebagai berikut:

Pusmenjar (2020), Modul Belajar Literasi dan Numerasi Jenjang SD: Modul Belajar Siswa Kelas 5 Tema 8 Keragaman di Indonesia Subtema 1 Tanah Air Indonesia, Modul, Kemdikbud, Jakarta.

Diterbitkan oleh:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Pusat Asesmen dan Pembelajaran

© 2020, Kemendikbud

Hak cipta dilindungi Undang-Undang.

Dilarang memperbanyak atau mereproduksi seluruh atau sebagian buku ini tanpa izin tertulis dari pihak yang bersangkutan.

Sambutan Anak-anak Indonesia yang saya cintai, semoga kalian semua dalam keadaan sehat!

Beberapa bulan telah kalian lalui dengan melakukan pembelajaran dari rumah. Kalian tidak dapat berjumpa dengan teman-teman dan guru-guru di sekolah. Keadaan ini tidak hanya dihadapi oleh kalian, semua anak di negara lain juga mengalaminya. Jadi, kalian harus tetap semangat dan percaya diri. Meskipun tidak dapat pergi ke sekolah, kalian bisa dan harus tetap belajar.

Modul literasi dan numerasi ini akan membantu kalian belajar. Di dalam modul ini, kalian dapat menemukan berbagai bacaan dan aktivitas pembelajaran yang menarik. Kerjakan aktivitas yang ada pada modul ini dengan bantuan orang tua atau orang dewasa lain di keluargamu. Jika kalian mengalami kesulitan, jangan ragu menghubungi guru untuk bertanya dengan bantuan orang tua atau orang dewasa lain di rumah.

Anak-anak yang berbahagia, selama belajar di rumah, jangan lupa untuk tetap beristirahat, berolahraga, bermain, dan mengonsumsi makanan sehat. Selain itu, jaga kebersihan tubuh dan lingkungan rumah. Pola hidup sehat dapat menjaga daya tahan tubuh kita agar terhindar dari Covid-19.

Semoga kita bisa melalui masa pandemi ini dan kembali ke sekolah dengan sehat dan selamat.

Selamat belajar!

Jakarta, 30 Juli 2020

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan



Totok Suprayitno

hlm. ii

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Kata Pengantar Hai, siswa kelas 5 di seluruh Indonesia!

Semoga sehat dan selalu penuh semangat.

Bulan lalu kamu sudah mengenali beragam energi, sumber energi, dan cara menghemat energi untuk kelangsungan hidup. Pada modul ini kamu akan lebih mengenali identitasnya dan pentingnya identitas Indonesia yang kaya sumber energi dan potensi lain ini.

Setiap hari kamu akan memperoleh wawasan dari bacaan-bacaan dan pengalaman baru dari latihan-latihan literasi dan numerasi. Jika kalian tertarik dengan topik dalam modul ini, kalian dapat menambahkan bacaan melalui buku, majalah, atau sumber bacaan lain yang ada di rumah.

Kerjakan kegiatan yang ada dalam modul ini dengan bantuan orang tua atau orang dewasa lain di keluargamu. Jangan lupa untuk menjaga kesehatan tubuh dan kebersihan lingkungan di rumah.

Semoga kalian masih tetap bersemangat. Jangan lupa juga untuk tetap membaca setiap hari.

Selamat belajar dengan semangat dan gembira!

Tim Penulis

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm. iii

Daftar Isi Sambutan

ii

Kata Pengantar

iii

Daftar Isi

iv

A.

Bagaimana Menggunakan Modul Ini untuk Belajar

B. Tentang Kegiatan Literasi dan Numerasi Minggu Ini C.

3

Kegiatan Pembelajaran Literasi dan Numerasi

untuk Siswa Sekolah Dasar 1.

Kegiatan Literasi Hari Ke-1

6

2.

Kegiatan Numerasi Hari Ke-1

16

3.

Kegiatan Literasi Hari Ke-2

24

4.

Kegiatan Numerasi Hari Ke-2

32

5.

Kegiatan Literasi Hari Ke-3

41

6.

Kegiatan Numerasi Hari Ke-3

48

7.

Kegiatan Literasi Hari Ke-4

57

8.

Kegiatan Numerasi Hari Ke-4

65

9.

Kegiatan Literasi Hari Ke-5

74

10. Kegiatan Numerasi Hari Ke-5

88

11. Kegiatan Literasi dan Numerasi Hari Ke-6

98

D. Buku/Lembar Kerja Siswa

hlm. iv

1

103

E.

Jurnal Membaca Mingguan

109

F.

Penutup

122

G. Glosarium

123

H. Lembar Sobek

124

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Petunjuk bagi

Orang Tua dan Siswa Anak-anak beserta Ayah dan Ibu atau anggota keluarga lain yang mendampingi, mohon pahami petunjuk penggunaan modul ini sebelum memulai aktivitas belajar.

Bagaimana Menggunakan Modul Ini untuk Belajar 1. 2. 3. 4. 5.

Berdoalah sebelum memulai aktivitas belajar. Baca dan pelajarilah modul ini dengan didampingi orang tua atau wali. Setiap hari kalian akan melakukan aktivitas belajar selama 105 menit untuk aktivitas literasi dan 105 menit untuk aktivitas numerasi. Tidak perlu sekaligus belajar selama 105 menit. setiap hari aktivitas belajar akan dibagi 3 kegiatan masing-masing 35 menit. Di dalam modul, setiap sesi kegiatan terdiri atas beberapa aktivitas. Keterangan aktivitas dilengkapi dengan alokasi waktu belajar. Kamu tinggal menyesuaikan waktu belajar dengan rutinitas di rumah untuk melakukan kegiatan 1, 2, dan 3. Setiap kegiatan akan diberi warna yang berbeda. Berikut adalah penjelasan pembagian kegiatan beserta warna masing-masing. Perhatikan, ya! Kegiatan Literasi Hari Ke-1 sampai dengan Hari Ke-4 Kegiatan 1

35 Menit

Kegiatan 2

Pesan Pagi

10 Menit

Ay

Ayo

Membaca

5 Menit

2

o Menulis

Ceritakan

kepada

Keluargamu

(bila ada)

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

35 Menit 5 Menit

2

Kegiatan 3 o Berlatih

Ay

urnal

Membaca J

10 Menit

35 Menit

efleksiku

R

5 Menit

2

10 Menit

hlm.

Kegiatan Literasi Hari Ke-5 Kegiatan 1

35 Menit

Kegiatan 2

60 Menit

Kegiatan 3

Pesan Pagi

10 Menit

Ayo

Menulis

60 Menit

25 Menit

Ayo

Membaca

Jurnal

Membaca

Refleksiku

10 Menit 10 Menit

Kegiatan Numerasi Hari Ke-1 sampai dengan Hari Ke-5 Kegiatan 1

35 Menit

Kegiatan 2

35 Menit

Kegiatan 3

35 Menit

Ayo

Mengira

10 Menit

Ayo

Menemukan

35 Menit

Ayo Berlatih

25 Menit

Ayo Menyimak

25 Menit

Ayo

Memeriksa

10 Menit

Kegiatan Literasi dan Numerasi Hari Ke-6

6. 7. 8.

Kegiatan 1

20 Menit

Kegiatan 2

180 Menit

Pesan Pagi

10 Menit

Ingat Kembali Rencanamu

10 Menit

Mengerjakan Proyek Akhir Minggu

105 Menit

Menulis Laporan Proyek

75 Menit

Kegiatan 3

10 Menit

Refleksiku

10 Menit

Tulis jawaban untuk setiap pertanyaan di buku kerja khusus dengan mengikuti format yang ada di bagian lampiran modul ini. Kamu cukup menulis jawabannya dan pastikan tidak lupa mencantumkan nomor halaman soal. Lakukan aktivitas belajar dengan semangat dan sungguh-sungguh agar kegiatan ini berguna untukmu.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Tentang Kegiatan Literasi dan Numerasi Minggu Ini Anak-anak, kalian telah mempelajari beberapa hal tentang Indonesia pada modul ini. Di modul 8 ini, kalian akan menggali pengetahuan kalian lebih dalam lagi tentang negara tercinta kita ini. Bacaan-bacaan di modul ini akan meluaskan pengetahuan kalian tentang bagaimana Indonesia terbentuk serta bagaimana para pahlawan memperjuangkan kemerdekaan. Kalian juga akan mengenali keragaman budaya Indonesia dan cara menyikapinya. Selain itu, kalian akan menjelajahi keragaman flora dan fauna di daratan dan perairan Indonesia. Dengan semua kekayaan itu, tentu Indonesia tetap membutuhkan negara lain. Kalian juga akan mengenal negara-negara di sekitar Indonesia dan kerja sama yang telah dilakukan dengan negara lain.

Pada modul ini, kamu akan fokuskan pada TANAH AIR INDONESIA dengan topik identitas nasional, sejarah Indonesia, tokoh nasional.

Pada hari pertama kamu akan melakukan berbagai aktivitas pembelajaran yang meliputi membaca cerita tentang pengalaman merayakan kemerdekaan Indonesia di Belanda, menuliskan pengalaman pengamalan 2 sila Pancasila, berlatih kosakata baru, mengeksplorasi sejarah perjuangan bangsa dan penyajian data dalam bentuk tabel.

Pada hari kedua kamu akan membaca informasi visual tentang identitas Indonesia, menulis surat untuk sahabat pena di luar negeri, berlatih membuat kalimat deskripsi, mengeksplorasi tokoh nasional dan penyajian data dalam bentuk tabel.

Pada hari ketiga kamu akan membaca informasi visual tentang kedatangan penjajah di Indonesia, menuliskan bacaan dalam teks tulis, berlatih kalimat dengan konjungsi temporal sederajat, mengeksplorasi tokoh nasional dan keterkaitannya dengan penyajian data dalam bentuk diagram batang.

Pada hari keempat kamu akan membaca biografi sosok pejuang, menulis surat kepada tokoh, melengkapi kalimat rumpang dengan kosakata dalam bacaan, mengeksplorasi identitas nasional dan keterkaitannya dengan penyajian data dalam bentuk diagram garis.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Pada hari kelima kamu akan membaca buku secara mandiri, membuat perencanaan proyek minggumu, mengeksplorasi lebih lanjut identitas nasional dan keterkaitannya dengan penyajian data dalam bentuk diagram garis.

Pada hari keenam kamu akan melakukan kegiatan berbasis proyek yaitu menulis biografi sederhana tentang pahlawan masa kini atau pahlawan dalam hidupmu.

Setelah melakukan pembelajaran, kamu akan mengetahui tentang pahlawan dalam melawan penjajah, kemerdekaan bangsa, identitas Indonesia, pahlawan masa kini, contoh perilaku dalam mengisi kemerdekaan, serta keterkaitannya dengan penyajian data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram garis.

Lakukan aktivitas belajar didampingi orang tua atau anggota keluarga lainnya, ya!

Selamat belajar dengan semangat!

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

4

1

3

Kegiatan Pembelajaran

Literasi dan Numerasi untuk Siswa Sekolah Dasar

Subtema Tanah Air Indonesia Identitas Nasional, Sejarah Indonesia, Tokoh Nasional Topik

2

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Pesan Pagi Pesan Pagi: 10 Menit Selamat pagi, siswa kelas 5!

Bagaimana cuaca di tempatmu saat ini? Tetap jaga stamina dan kesehatan dengan selalu menggerakkan tubuh setiap pagi, sarapan, dan istirahat yang cukup.

Sebelum memulai aktivitas belajar, berdoalah terlebih dahulu agar aktivitas belajarmu bermanfaat!

Silakan mulai belajar dengan menjawab pertanyaan di buku kerjamu.

1.

Tuliskan tanggal Kemerdekaan RI.

2.

Apa yang biasanya kamu lakukan untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI?

Ayo Membaca 25 Menit Masih ingatkah saat kamu mempelajari tema 4 dengan subtema Bunyi dan Suara? Salah satunya kamu mempelajari tentang tangga nada diatonis dan pentatonis, serta lagu-lagu nasional dan daerah. Nah, bagaimana perasaanmu jika kamu menyanyikannya saat kamu berada di luar negeri?

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

Bacalah bacaan berikut ini dengan saksama!

Kami Anak Indonesia Niken ingin segera menceritakan pengalaman tadi pagi ke teman-temannya. Ia meminjam HP mama untuk menghubungi Lia, teman karibnya. Saat mama menyodorkan HP ke Niken, mama menunjukkan video yang dikirim Tante Nadin dari Belanda.

Di video, Yona, anak tunggal tante sedang membaca cerita tentang Presiden Soekarno. Yona mengenakan Aesan Paksangko, baju adat Sumatra Selatan.

Saat Niken mencari nomor ibu Lia, tiba-tiba telepon berdering. Niken membaca nama “Nte Nadin”.

“Tante vidcall, Ma,” Niken mengembalikan HP ke mama. Setelah sekitar sepuluh menit kemudian, mama menyodorkan HP ke Niken.

“Kak Yona mau ngomong, nih,” kata mama. Niken sontak teriak riang. Meskipun usia sepupunya lebih tua 5 tahun, Niken paling suka berbagi cerita dengannya.

“Kak Yona!” Niken dan Yona segera hanyut dalam percakapan. Akhirnya Niken menceritakan pengalaman tadi pagi saat mobil yang mereka tumpangi dihentikan hansip. Mereka diminta turun lalu memberikan penghormatan sambil menyanyikan lagu Indonesia Raya.



Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

“Aku lihat video Kak Yona baca cerita tentang Pak Sukarno. Wah, kayak baca puisi saja ya,” kata Niken.

“Oh, itu saat Kakak lomba Hari Anak Nasional di KBRI dua minggu lalu. Kakak juara lo,” cerita Yona. Niken menghujaninya dengan pujian.

“Kakak tadi upacara?” tanya Niken.

“Upacara dong, tapi virtual.”

“Maksudnya?” Niken tidak mengerti.

“Upacara secara daring, online, lewat internet.”

“Wah, bagaimana upacaranya, Kak?”

“Kakak, om, tante, dan Rehan berdiri di depan laptop, mengikuti setiap aba-aba pemimpin upacara. Ya seperti upacara di lapangan KBRI. Meskipun mengikuti dari rumah, kami melakukan dengan serius lo.”

“Serius bagaimana, Kak?”

“Menggunakan pakaian rapi, kaus kaki, dan sepatu,” jelas Yona. Niken mengikik mendengar pengalaman Yona yang juga menarik seperti pengalamannya tadi.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

“Rasanya ingin nangis saat menyanyikan lagu Indonesia Raya dan lagu-lagu nasional,” Yona menceritakan.

“Mengapa ingin nangis? Kalau aku tambah semangat, Kak.”

“Kakak merasa setiap kata dalam lagu itu mencerminkan peristiwa masa lalu dan harapan para pahlawan Indonesia. Mereka mengorbankan harta, benda, kehilangan kesempatan untuk sekolah, bahkan berkorban nyawa. Tidak terbayang kalau kita hidup di zaman itu, ya. WR Supratman menulis cita-cita bangsa dalam lagu Indonesia Raya,” kata Yona dengan semangat, tapi suaranya bergetar.

“Iya ya, Kak. Harusnya kita menyanyikan lagu Indonesia Raya dengan sungguh-sungguh, ya Kak,” puji Niken.

“Ya harus sungguh-sungguh, adikku yang ayu… Mau dengar pengalaman Kakak yang lain?”

“Mau dong, Kak!”

“Tahun lalu Kakak menghadiri peringatan International Youth Day atau Hari Pemuda Internasional yang diselenggarakan organisasi pemuda di sini. Waktu itu tanggal 12 Agustus. Ada teman-teman remaja dari berbagai negara. Kamu bisa bayangkan saat masing-masing undangan menyanyikan lagu kebangsaannya sambil menghormati benderanya?” Yona menghentikan ceritanya sesaat.

“Gimana itu, Kak?”

“Kakak bersemangat dan bangga sekali saat menyanyikan Indonesia Raya dengan menghormat bendera merah putih. Teman-teman kakak jadi tahu lagu kebangsaan dan bendera kita. Lagu kebangsaan dan bendera itu contoh identitas bangsa dan negara, karena banyak identitas yang lain,” jelas Yona.

“Identitas bangsa? Apa itu, Kak?”

“Oh, identitas bangsa itu ciri khusus yang membuat suatu bangsa dan negara mudah dan cepat dikenali,” jawab Yona.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

“Jadi, teman-teman Kakak dari negara-negara lain juga punya identitas negaranya?”

“Iyalah. Mereka juga bangga dengan lagu kebangsaan dan bendera negara mereka. Akhirnya kami lebih saling kenal identitas setiap negara.”

“Wah, Kak Yona memang andalan!” puji Niken lagi. Ia semakin tahu alasan harus bersungguh-sungguh menyanyikan lagu kebangsaan. Mereka baru berhenti saling cerita setelah lebih dari satu jam. Sungguh hari yang merdeka dan menyenangkan!

Menanggapi Bacaan Tulislah jawaban setiap soal berikut ini di buku kerjamu! 1.

Apa yang ingin dilakukan Niken pada awal cerita?

2.

Apakah Niken dapat mewujudkan keinginannya?

3.

Pengalaman apa yang ingin Niken ceritakan pada teman-temannya?

4. Mengapa Yona ingin menangis saat menyanyikan lagu Indonesia Raya?

hlm.

5.

Siapakah pencipta lagu Indonesia Raya?

6.

Apa yang dimaksud identitas bangsa?

7.

Apakah identitas bangsa Indonesia yang disebutkan pada bacaan itu?

8.

Pengalaman Yona yang mana yang membuat Yona semakin bangga dengan identitas Indonesia?

9.

Ceritakan pengalamanmu yang membuatmu semakin bangga dengan identitas Indonesia! Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menulis 35 Menit Kamu tentu masih ingat, saat belajar tema 6 subtema 1, kamu telah menggambar simbol tiap sila Pancasila serta menuliskan pengamalannya sehari-hari. Perhatikan lambang negara kita, Garuda Pancasila, berikut ini.

No.

Bunyi Sila

Pengamalan yang dilakukan

selama masa pandemi

1.

Contoh:

1. Tidak mengeluh dengan

Ketuhanan Yang Maha

BDR, karena pandemi ini ujian

Esa.

Tuhan.

2. Menjalankan ibadah

bersama keluarga.

3.

4.

2.

1.

2.

3.

1.

2.

4.

1.

2.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

No.

5.

Bunyi Sila

Contoh:

Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Kegiatan 2

35 Menit

Pengamalan yang dilakukan

selama masa pandemi 1. Membantu bapak

membersihkan selokan di

depan rumah agar aliran air

lancar saat musim hujan.

2. Menghargai bantuan bapak,

ibu, dan kakak saat

mengerjakan proyek akhir

minggu.

3.

4.

Ceritakan kepada Keluargamu

Ceritakan kepada orang tua atau anggota keluargamu tentang pengalaman Niken dan Yona, serta pengalamanmu dalam mengamalkan sila-sila Pancasila.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Berlatih 25 Menit Kata Baruku

Kemerdekaan

keadaan tidak dijajah lagi, kebebasan.

Pahlawan

pejuang yang gagah berani, orang yang berani dan berkorban untuk membela kebenaran.

Identitas

ciri khas agar mudah dikenali.

Daring

(akronim atau singkatan) dalam jaringan. Seluruh kegiatan dilakukan menggunakan jaringan internet dan komputer.

Vidcall

(akronim atau singkatan) video call atau panggilan dengan menggunakan video.

Sepupu

saudara senenek, anak bibi, anak paman.

KBRI

(singkatan) Kedutaan Besar Republik Indonesia, perwakilan Pemerintahan Republik Indonesia di negara tertentu, misalnya di Belanda. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 3

35 Menit

Lengkapi kalimat rumpang dengan kata-kata yang ada pada balon pilihan. Tulis kalimat sempurna pada buku kerjamu!

1.

Setiap tanggal 17 Agustus diperingati sebagai hari ____________ Republik Indonesia.

2.

Upacara kemerdekaan RI di Belanda dilakukan secara __________ saat pandemi tahun ini.

3.

WR Supratman, pencipta lagu kebangsaan Indonesia Raya, adalah ____________ nasional.

4. Identitas negara Indonesia dalam bacaan di atas adalah _____________ dan _____________.

hlm.

5.

Yona menggunakan pakaian adat Sumatra Selatan saat membacakan cerita tentang ____________ pada lomba Hari Anak Nasional.

6.

Yona adalah ____________ Niken.

7.

Keluarga Yona tinggal di ____________.

8.

Bendera Indonesia berwarna ________.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa untuk mencatat wacana yang kamu baca hari ini pada jurnal membaca mingguan, ya. Temukan lembar Jurnal Membaca Mingguan di halaman 109. Proyekmu minggu ini adalah menulis biografi pahlawan masa kini. Nah, apa itu pahlawan? Bagaimana kamu melihat sosok di sekitarmu sehingga kamu jadikan pahlawan? Cermatilah setiap bacaan di modul ini agar kamu dapat merencanakan tulisanmu dengan baik.

Refleksiku

10 Menit Setiap hari setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah disediakan!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 3

35 Menit

Ayo Mengira

15 Menit

Perhatikan gambar berikut!

mewakili 5 orang Tentukan perkiraan banyak pengunjung museum setiap hari! Hari

Banyak Pengunjung

Jumlah

Senin

15

Selasa

...

Rabu

...

Kamis

...

Jumat

...

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menyimak 20 Menit Bacalah teks berikut ini dengan saksama!

Sudah Berapa Lama Kita Merdeka Pada suatu hari Lala dan Candra berdiskusi tentang sejarah Kemerdekaan Republik Indonesia.







Lala

: Hai, Candra. Sebentar lagi kita akan

merayakan hari kemerdekaan Republik

Indonesia.

Candra : Iya, tidak terasa sebentar lagi tanggal 17

Agustus 2021. Artinya bangsa kita akan

merayakan hari kemerdekaannya. Ini

perayaan yang keberapa ya?

Lala

: Aku juga tidak ingat ini perayaan yang

keberapa. Mungkin kita bisa mencoba

menghitungnya bersama-sama. Kamu masih

ingat tahun kemerdekaan Republik Indonesia?

Candra : Kalau itu aku pasti ingat. Itu ada lagunya, 17

Agustus 1945.

Lala

: Benar sekali. Kita bisa mencoba

menghitungnya dengan menggunakan garis

bilangan kosong. Seperti berikut ini:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 3

+50

35 Menit

+20

+5

+1 2000

1945 1950

2020 2021

Lala : Dengan menjumlahkannya 5 + 50 + 20 + 1 = 76

tahun. Jadi, Indonesia akan merayakan hari

kemerdekaannya ke-76 tahun.

Candra: Iya, Lala. Selain itu, kita dapat juga

menemukan jawabannya dengan cara bersusun

ke bawah seperti berikut ini.







1 9 11 11

2021 1945 76

Langkah pengerjaan:

Satuan - satuan = 1 – 5 tidak memberikan hasil positif maka pinjam 10 dari 20 sehingga 11 – 5 = 6

Puluhan – puluhan = karena tinggal 1 maka 1 – 4, tidak memberikan hasil positif maka dipinjam 1 dari angka di depannya sehingga 11 – 4 = 7

dan begitu seterusnya.

Lala : Iya, kedua cara tersebut memberikan hasil

yang sama.

Jadi, kita harus bersyukur dan

mendoakan para pahlawan yang telah

berjuang untuk kemerdekaan Republik

Indonesia.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menemukan 35 Menit Sebagai generasi penerus bangsa, kita harus mengenal sejarah Indonesia dan menghargai jasa para pahlawan yang telah berjuang untuk meraih kemerdekaan.

1.

Dari bacaan pada kegiatan sebelumnya, kapan Indonesia merdeka?

Sekarang, ayo kita cari tahu tanggal-tanggal bersejarah yang diperingati setiap tahun. Kamu dapat mencarinya di kalender atau menanyakan kepada orang tua/walimu.

Naskah Proklamasi asli

tulisan tangan Soekarno

yang disimpan

di Gedung Arsip Nasional

Republik Indonesia

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 2

35 Menit

2. Salin dan lengkapi tabel berikut ini di buku kerjamu! No.

Peringatan Hari Bersejarah Bangsa Indonesia

Tanggal dan Bulan

1.

1 Juni

Hari Lahir Pancasila

2.

...

...

3.

...

....

4.

...

...

3. Coba lakukan wawancara dengan beberapa orang anggota keluargamu! Tanyakan nama-nama pahlawan nasional yang mereka ketahui dan sajikan datanya dalam tabel berikut ini! No. Nama Anggota Keluarga

Nama Pahlawan Nasional

Jumlah

a.

Ayah

b.

Ibu

c.

...

...

...

d.

...

...

...

e.

...

...

...

hlm.

Cut Nyak Dien

Pattimura

...

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

... ...

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

4. Siapakah yang paling banyak mengetahui nama pahlawan nasional? 5. Siapakah yang paling sedikit mengetahui nama pahlawan nasional? 6. Dapatkah kamu menyebutkan nama pahlawan nasional yang berasal dari daerahmu?

Kegiatan 3

30 Menit

Ayo Berlatih 25 Menit

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 3

30 Menit

Berikut ini tanggal-tanggal bersejarah bangsa Indonesia. No.

Tanggal dan Bulan

Peringatan Hari Bersejarah Bangsa Indonesia

a.

17 Agustus 1945

Kemerdekaan Republik Indonesia

b.

28 Oktober 1928

Sumpah Pemuda

c.

1 Juni 1945

Lahir Pancasila

d.

30 September 1965

G30S/PKI

e.

29 April 1945

Pembentukan BPUPKI

1. Salin tabel di atas dan urutkan tanggal-tanggal bersejarah tersebut dari yang pertama terjadi hingga akhir! Pancasila lahir sebelum kemerdekaan Republik 2. Indonesia. 3. a. Benar 4.

b. Salah

3. Pada tanggal 28 Oktober 2020 kita memperingati Hari Sumpah Pemuda ke- ..

hlm.

6.

a. 82

c. 92

6.

b. 88

d. 98

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-1 Kelas 5

Minggu Ke-1

4 Berikut ini informasi nama-nama pahlawan nasional dari beberapa provinsi. Provinsi

No.

Jumlah Pahlawan

a.

Aceh

Teungku Chik di Tiro, Cut Nyak Dien, Iskandar Muda, Cut Nyak Meutia, Teuku Muhammad Hasan, Teuku Nyak Arif, Teuku Umar.

b.

Banten

Syafruddin Prawiranegara, Tirtayasa.

c.

Sulawesi Tenggara

John Lie, Lambertus Nicodemus Palar, Bernard Wilhelm Lapian, Arie Frederik Lasut, Sam Ratulangi, Maria Walanda Maramis.

d.

Kalimantan Barat

Abdul Kadir

e.

Papua

Frans Kaisiepo, Johannes Abraham Dimara, Marthen Indey, Silas Papare.

Sajikan jumlah pahlawan nasional tersebut ke dalam tabel berikut ini! No.

Provinsi

Jumlah Pahlawan

a.

Aceh

...

b.

...

...

c.

...

...

d.

...

...

e.

...

...

Refleksiku

Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 113.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Pesan Pagi Pesan Pagi: 10 Menit Selamat pagi, siswa kelas 5!

Semoga kamu dan keluargamu selalu sehat dan bisa belajar bersama, ya.

Berdoalah terlebih dahulu agar aktivitas belajar yang kamu lakukan berguna bagi dirimu!

Setelah menyiapkan alat tulis, tulislah jawaban pertanyaan ini di buku kerjamu!

1.

Tulislah tanggal salah satu Hari Besar Nasional yang paling kamu sukai.

2.

Mengapa kamu menyukai hari itu?

Ayo Membaca 25 Menit Kemarin kamu sudah mempelajari tentang identitas Indonesia. Di mana kamu mendapati informasi tentang identitas Indonesia?

Bacalah bacaan berikut untuk lebih mengetahuinya!

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

Identitas Nasional Indonesia Kekayaan alam dan budaya Indonesia adalah karunia Tuhan yang harus disyukuri. Beratus tahun lalu bahkan hingga sekarang, kekayaan ini telah menimbulkan keirian banyak negara dan bangsa. Satu demi satu, silih berganti, negara-negara ingin menguasai bumi Indonesia.

Para pejuang dan pahlawan Indonesia menyadari keragaman suku, bahasa daerah, tradisi dan budaya, agama dan kepercayaan, dan secara geografis terpisah-pisah oleh laut. Karena itu, para pejuang menilai sangat penting untuk menyatukan keragaman itu yang menunjukkan sebagai bangsa dan negara Indonesia. Maka disepakati dan diikrarkanlah bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan pada tahun 1928. Saat itu juga digunakan bendera merah putih sebagai bendera Indonesia.

Bahasa Indonesia, bendera merah putih, Garuda Pancasila, dan lagu Indonesia Raya adalah milik asli bangsa Indonesia. Di mana pun warga Indonesia berada, jika berbahasa Indonesia, menyanyikan lagu Indonesia Raya, menghormat bendera merah putih, dan menjalani hidup sesuai Pancasila, ia akan segera dikenali sebagai bangsa Indonesia. Keempat hal itulah yang disebut identitas Indonesia.

Keempat identitas utama ini dicantumkan dalam Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 35 sampai 36C.

Namun sesungguhnya kekayaan alam dan budaya juga mengokohkan identitas Indonesia. Contohnya keberadaan tengara-tengara wisata Indonesia sebagaimana yang telah kamu pelajari, turut mengenalkan Indonesia.







Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

hlm.

Kegiatan 1

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

35 Menit

Hari Ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

Menanggapi Bacaan Tulislah jawaban setiap soal berikut ini di buku kerjamu! 1.

Apa saja identitas nasional Indonesia?

2. Tercantum di manakah identitas nasional Indonesia? 3.

Kapan bahasa Indonesia dicanangkan sebagai bahasa persatuan?

4. Mengapa bendera merah putih baru dikibarkan lagi saat proklamasi setelah pengibaran pertama tahun 1928? 5. Apa penyebab penjajah datang ke Indonesia? 6. Mengapa para pejuang dan pahlawan merumuskan identitas Indonesia? 7. Mengapa kekayaan alam dan budaya termasuk identitas Indonesia? 8. Bagaimana jika Negara Kesatuan Republik Indonesia tidak memiliki identitas nasional?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 2

35 Menit

Ayo Menulis 35 Menit Kamu tentu masih ingat dengan tugas menulis surat pada modul tema 1. Saat itu kamu menceritakan tentang kelebihan dan keunikan daerah tempat tinggalmu kepada teman baru di daerah lain.

Sekarang kamu akan menulis surat kepada sahabat pena di luar negeri yang sedang belajar bahasa Indonesia.

Contoh:

Kepada temanku,

Arabella

Di Belanda

Arabella temanku,

Kuharap kabarmu sehat selalu. Aku juga sehat. Setiap pagi aku senam. Apakah kamu masih belajar dari rumah sepertiku?

Arabella,

Aku ingin jawab pertanyaanmu tentang alasan aku cinta Indonesia. Itu karena aku lahir di Indonesia. Semua temanku di sini dan kami senang bercanda dan bercerita dengan bahasa Indonesia. Setelah aku mempelajari bahwa negeriku ini kaya alam, seni budaya, aku semakin cinta. Setelah ibu bapakku cerita perjuangan kakek nenek merebut kemerdekaan, aku tambah cinta.

Arabella,

Meskipun negaramu dulu menjajah negaraku, sekarang kita berteman. Negaraku sudah merdeka dan kamu boleh datang ke Indonesia untuk berwisata. Jika kamu ke rumahku, aku akan ajak kamu naik perahu dan merasakan mencari ikan. Itu karena aku tinggal di daerah pesisir, yaitu Nemberala.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

Arabella,

Nemberala lebih dikenal sebagai daerah wisata. Namun, bagi kami, pantai dan laut ini adalah sumber kehidupan. Aku sering membantu orang tuaku memanen rumput laut atau mencari teripang. Kalau kamu ke sini, kamu akan punya pengalaman yang tidak kamu rasakan di negerimu.

Arabella,

Aku akan melanjutkan belajarku. Kutunggu balasan suratmu.

Nemberala, Rote Ndao, NTT,

21 April 2020,

Dari sahabat penamu,

Anggi Rosmala

Tulislah surat tentang Indonesia dan perasaanmu pada buku kerjamu!

Ceritakan kepada Keluargamu

Ceritakan tentang identitas Indonesia dan pengalamanmu menulis surat untuk sahabat penamu kepada orang tua atau anggota keluargamu yang lain!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 3

35 Menit

Ayo Mencoba

25 Menit Kalimat deskripsi adalah kalimat yang menjelaskan tentang keterangan dan ciri-ciri secara rinci tentang orang, benda (termasuk tumbuhan dan hewan), tempat, atau waktu.

Kamu akan berlatih membuat kalimat deskripsi tentang benda seperti contoh-contoh berikut. 1. Adik senang mengumpulkan mainan alat transportasi seperti berbagai jenis mobil, truk, kereta api, dan pesawat. 2. Tas ibu terbuat dari kain tenun dengan corak belah ketupat dan warna selang-seling: merah, hitam, hijau, hitam, biru, hitam, kuning, hitam. Tulislah 5 kalimat deskripsi tentang benda yang ada di sekitarmu pada buku kerjamu! Jurnal Bacaanku

Jangan lupa untuk mencatat teks yang kamu baca hari ini di Jurnal Membaca Mingguan yang ada di halaman 109. Sudahkah kamu menemukan pahlawanmu? Buat catatan kecil untuk deskripsikan beliau, ya. Ini salah satu cara untuk menulis biografinya. Jika pahlawanmu dekat denganmu, lakukan wawancara untuk lebih mengetahui tentang beliau. Sebelum wawancara, catat hal-hal yang ingin kamu tanyakan sebagaimana pada kerangka biografi yang ada di hari ke-6. hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

Refleksiku

10 Menit Aktivitas belajarmu sudah selesai hari ini. Sekarang beri tanda centang ( ) pada kotak lembar refleksi yang telah disediakan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

35 Menit

Ayo Mengira

15 Menit Perhatikan gambar berikut!

mewakili 10 orang Tentukan perkiraan banyak pengunjung perpustakaan setiap hari! Hari

Banyak Pengunjung

Jumlah

Senin

...

Selasa

...

Rabu

...

Kamis

...

Jumat

...

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Membaca 20 Menit Bacalah teks percakapan berikut ini dengan saksama!

Mengenal Pengukuran Waktu

Pada suatu hari Ratih dan Bonar berdiskusi di sela-sela istirahat sekolah.











Ratih : Wah, tidak terasa sebentar lagi kita akan

merayakan hari kemerdekaan ke-76 Republik

Indonesia.

Bonar : Kita patut berterima kasih kepada para

pahlawan yang telah berjuang melawan

penjajah Belanda dan Jepang.



Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

35 Menit

Ratih : Iya, Bonar. Belanda telah menjajah bangsa

Indonesia 3 12 abad dan Jepang 3 12 tahun.









Bonar : Oh, iya. Berapa lama ya 3 1 abad itu jika

2 diubah ke tahun?

Ratih : Seingatku 1 abad itu sama dengan 100 tahun.



Jadi, kita bisa menemukannya dengan cara seperti ini.





1

1 abad=100 tahun



x3

2 abad = 50 tahun



x3 3 abad=300 tahun

3 12 abad = 350 tahun

Bonar : Ternyata lama juga Belanda menjajah bangsa kita.

Ratih : Benar. Jika kita gabungkan lamanya Belanda dan

Jepang menjajah bangsa kita, maka kita bisa

menghitungnya seperti berikut ini.

350 + 3 12 = 350 + (3 + 12 )

= (350 + 3) + 12

= 353 +

12 = 353 12 tahun

Bonar : Jadi, kita harus menghargai jasa para pahlawan

yang telah berkorban jiwa dan raga dalam merebut

kemerdekaan negara Republik Indonesia.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menemukan 35 Menit Proklamasi kemerdekaan Indonesia disampaikan pada tanggal 17 Agustus 1945.

1.

Tahukah kamu siapa Bapak Proklamasi Indonesia? Kamu dapat menemukan namanya pada uang berikut ini!

2. Berapakah nilai uang tersebut? 3. Jika kamu memiliki beberapa uang kertas, coba periksa siapa saja pahlawan nasional yang ada di uang tersebut. Kamu dapat menuliskan namanya dalam tabel seperti berikut ini.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi No. a. b. c. d. e.

Nilai Uang Rp1.000 Rp2.000 ... ... ...

Kegiatan 2

35 Menit

Nama Pahlawan Nasional ... ... ... ... ...

4. Tabel berikut ini menyajikan jumlah tabungan yang dimiliki siswa kelas 5 SD Teladan. No. Nama Siswa a. Bayu

Jumlah Tabungan

b. Ratna c. Dede

d. Sinta

e. Abet

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

a. Jumlah tabungan yang dimiliki Sinta adalah …. b. Jumlah tabungan yang dimiliki Bayu … dengan jumlah tabungan yang dimiliki Abet.

5. Untuk memudahkan dalam melihat data, kamu dapat menyajikan data pada soal nomor 4 ke dalam tabel jumlah tabungan masing-masing siswa. Lengkapilah tabel berikut ini! No.

Nama Siswa

Jumlah Tabungan

a.

Bayu

Rp15.000

b.

Ratna

...

c.

Dede

...

d.

Sinta

...

e.

Abet

...

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Ayo Berlatih

Kegiatan 3

35 Menit

25 Menit

1. Perhatikan uang berikut ini!







nama pahlawan nasional yang ada pada 2. Siapakah uang tersebut? 2. a. Ir. H. Djuanda Kartawidjaja 2. b. Ir. Soekarno 2. c. Drs. Mohammad Hatta 2. Berapakah nilai uang tersebut?

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-2 Kelas 5

3.

Minggu Ke-1

Berikut ini data jumlah pahlawan nasional yang ditetapkan dalam 5 tahun terakhir.

No.

Tahun

a.

2016

As'ad Syamsul Arifin

b.

2017

- Lafran Pane,

- Sultan Mahmud Riayat Syah,

- Malahayati,

- Muhammad Zainuddin Abdul

Madjid

c.

2018

- Abdurrahman Baswedan,

- Andi Depu,

- Depati Amir,

- Kasman Singodimedjo,

- Pangeran Muhammad Noor,

- Syam'un

d.

2019

- Abdul Kahar Mudzakkir,

- Alexander Andries Maramis,

- Himayatuddin Muhammad

Saidi,

- Masykur,

- Ruhana Kuddus,

- Sarjito

e.

2020

- Arnold Mononutu,

- Baabullah,

- Machmud Singgirei

Rumagesan,

- Raden Mattaher,

- Soekanto Tjokrodiatmodjo,

- Sutan Mohammad Amin

Nasution

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Nama Pahlawan Nasional

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 3

35 Menit

3. Sajikan data banyak pahlawan nasional yang ditetapkan dalam lima tahun terakhir ke dalam tabel seperti berikut ini. No.

Tahun

a. b. c. d. e.

2016 2017 2018 2019 2020

Banyak Pahlawan Nasional yang Ditetapkan Pemerintah 1 ... ... ... ...

4. Banyak pahlawan nasional yang ditetapkan pada tahun 2018 … dengan tahun 2020. 3. a. Lebih banyak 3. b. Sama 3. c. Lebih sedikit Refleksiku

Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 113.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-3 Kelas 5

Minggu Ke-1

Pesan Pagi Pesan Pagi: 10 Menit Selamat pagi, siswa kelas 5!

Semoga kamu semakin terasa segar dan bersemangat setelah menggerakkan badan pagi ini.

Berdoalah terlebih dahulu agar aktivitas belajarmu berguna bagi dirimu!

Siapkan buku kerjamu dan tulislah jawaban pertanyaan berikut ini di buku kerjamu.

1.

Tuliskan salah satu lagu wajib tentang perjuangan yang paling kamu sukai.

2. Mengapa kamu menyukai lagu tersebut?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Ayo Membaca 25 Menit Bacalah teks berikut dengan teliti!

Tulis jawabanmu di buku kerjamu!

hlm.

1.

Jelaskan gambar pada sampul bacaan ini.

2.

Alat transportasi apa yang digunakan oleh orang-orang pada gambar sampul bacaan ini?

3.

Apakah yang sedang dilakukan dua orang yang tidak berseragam?

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

ari Ke-

H

3

Kelas 5

inggu Ke-1

M

Awal Kedatangan

Penjajah ke Indonesia Semakin berkembangnya teknologi maritim bangsa Eropa, semakin mendorong negara-negara Eropa melakukan pelayaran. Terlebih dengan ditemukannya kompas untuk mengetahui arah mata angin dan ilmu pengetahuan yang menyatakan bahwa bumi itu bulat.

Portugis adalah bangsa pertama yang datang ke Indonesia. Negara ini mengandalkan hasil laut untuk kehidupannya dan tidak memiliki kekayaan agraris. Oleh karena itu, pelayaran-pelayaran yang dilakukan bertujuan untuk mendapatkan daerah baru dengan hasil bumi rempah-rempah. Awal mula hanya untuk hubungan perdagangan, namun akhirnya melakukan penguasaan wilayah dan penjajahan.





PORTUGIS Tahun 1512 di Maluku

dipimpin oleh

Alfonso de Albuquerque

PERANCIS 1512-

1595

Jend. Herman William Deandels

sebagai Gubernur Jenderal

Hindia Timur di Jawa

Alasan kedatangan adalah ingin:

-memenuhi kebutuhan

rempah-rempah yang tinggi,

-mendapatkan rempah langsung

dari sumbernya,

- mendominasi perdagangan laut

Nusantara.

INGGRIS 1806-

1811

Alasan kedatangan adalah ingin:

- Perancis menguasai Belanda,

wilayah kekuasaan Belanda beralih

menjadi kekuasaan Perancis

- VOC bangkrut.



L

,

,

,

a

60

-

I

Y

D

Jawa Sumatera Sulawesi

dan Papu tahun 1 2 1 VOC

Alasan kedatangan adalah ingin:

- kekalahan Perancis,

- Belanda menyerahkan seluruh wilayah

kekuasaannya ke nggris.

SPAN O

E AN A

B

1811-

1816

Pimpinan: Thomas Stamford

Raffles

799

1602-

1942

Alasan kedatangan adalah ingin:

- berdagang,

-mendapatkan rempah langsung dari

sumbernya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

EPANG

L

J

Pertama pada o ember 152 di Maluku dipimpin Joan Sbastia l ano han a di Maluku 8 N

v

1

n

E c

(

y

1521-

1692

1 21 5 94

-

94

1942-

1945

)

Alasan kedatangan adalah ingin:

- mendapatkan rempah langsung dari

sumbernya,

- bersaing dengan Portugis untuk

menguasai perdagangan laut

Nusantara tapi tidak berhasil.

Alasan kedatangan adalah ingin:

- menguasai sumber-sumber alam terutama

minyak bumi untuk mendukung perang

epang serta industrinya. J

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Setelah Portugis masih ada empat negara Eropa yang masuk ke Indonesia untuk menguasai dan mengusung kekayaan alamnya untuk dibawa ke negara mereka. Terakhir adalah Jepang, negara di Asia yang menduduki Indonesia selama tiga setengah tahun hingga Indonesia merdeka.

Kekayaan alam Indonesia telah memikat bangsa lain untuk memiliki dan menguasainya. Hingga saat ini, penjajahan masih tetap ada, baik yang menimbulkan peperangan bersenjata maupun tidak. Contoh penjajahan tanpa senjata adalah melalui ekonomi, seni, dan budaya.

Contohnya jika anak-anak yang lebih bangga dan merasa keren berbahasa asing daripada bahasa Indonesia, berarti sedang terjajah. Jika anak-anak lebih gemar dan bangga seni budaya asing, lagu asing, film asing, melebihi seni budaya Indonesia yang sangat kaya, berarti sedang terjajah. Begitu juga ketika lebih suka dan bangga berbelanja produk bangsa asing (negara lain), artinya juga sedang dijajah secara ekonomi.

(Sumber bacaan: www.kebudayaan.kemdikbud.go.id/, www.kompas.com)







Kata Baruku

Maritim mata pencaharian atau segala yang berhubungan dengan laut. Agraris mata pencaharian atau segala yang berhubungan dengan pertanian. hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-3 Kelas 5

Minggu Ke-1

Jajah

menguasai dan melakukan tindakan pemaksaan kehendak pada bangsa/negara lain.

Penjajah

bangsa atau negara yang menguasai dan melakukan tindakan pemaksaan kehendak pada bangsa/negara lain.

Penjajahan

perbuatan untuk menguasai dan melakukan tindakan pemaksaan kehendak pada bangsa/negara lain. Menanggapi Bacaan

Tulislah jawaban pertanyaan berikut di buku kerjamu!

1.

Apa yang mendorong negara-negara Eropa melakukan pelayaran?

2. Apa tujuan pelayaran yang dilakukan negara-negara Eropa? 3. Apa yang memikat negara-negara untuk datang ke Indonesia dan kemudian menjajah Indonesia? 4. Sebutkan negara-negara Eropa yang pernah menjajah Indonesia! 5. Mengapa Portugis menjajah Indonesia? 6. Apakah alasan Jepang menguasai Indonesia? 7. Tuliskan dua contoh bentuk penjajahan masa kini yang kamu ketahui! 8. Apa yang harus kita lakukan agar tidak dijajah lagi?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 2

35 Menit

Ayo Menulis 35 Menit Berdasarkan informasi grafik bacaan di atas, tuliskan kembali sebab dan proses penjajahan di Indonesia. Kerjakan di buku kerjamu sebagaimana kerangka penulisan berikut. Paragraf Awal

Paragraf

Tengah

Paragraf

Akhir

Satu paragraf (3 kalimat) tentang alasan yang sama negara-negara Eropa dan Jepang menjajah Indonesia.

Dua paragraf (paling sedikit 6 kalimat) tentang urutan negara-negara yang menjajah Indonesia, alasan khusus, lama penjajahan.

Satu paragraf (3 kalimat) tentang hal yang harus kamu lakukan untuk mempertahankan dan mengisi kemerdekaan.

Kegiatan 3

35 Menit

Ayo Mencoba

25 Menit

Kata konjungsi temporal adalah kata penghubung yang berhubungan dengan waktu.

Ada dua kelompok kata konjungsi temporal, yaitu sederajat dan tidak sederajat.

Kamu akan belajar tentang kata konjungsi temporal sederajat, terutama penggunaan kata sesudahnya dan selanjutnya.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-3 Kelas 5

Minggu Ke-1

Contoh: 1.

Terjadi kesepakatan Portugis dan Spanyol, sesudahnya Spanyol meninggalkan Maluku.

2. Johan menyelesaikan tugas sekolah dengan Lanang, selanjutnya mereka bermain sepak bola. Tulis 5 kalimat dengan kata konjungsi temporal sederajat pada buku kerjamu! Ceritakan kepada Keluargamu

Ceritakan kepada orang tua atau anggota keluargamu yang lain tentang kedatangan para penjajah dan sikapmu untuk mengisi kemerdekaan.

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa untuk mencatat bacaan yang kamu baca hari ini di Jurnal Membaca yang ada di halaman 109. Jika pahlawanmu tidak dekat denganmu, kamu dapat mengumpulkan informasi tentang beliau melalui buku, koran, majalah, atau internet. Mintalah bantuan dan bimbingan orang tua atau anggota keluargamu lainnya.

Refleksiku

10 Menit Hari ini kamu telah selesai melakukan aktivitas belajar literasi. Beri tanda centang ( ) pada kotak lembar refleksi yang telah disediakan di akhir modul ini. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

35 Menit

Ayo Mengira

15 Menit

Perhatikan gambar berikut!

mewakili 20 orang Tentukan perkiraan banyak pengunjung perpustakaan setiap hari! Hari

Banyak Pengunjung

Jumlah

Senin

...

Selasa

...

Rabu

...

Kamis

...

Jumat

...

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-3 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menyimak 20 Menit Bacalah teks berikut ini dengan saksama!

Diagram Batang

Pada suatu hari Wiwin mendapat tugas menyajikan data dalam bentuk diagram. Wiwin kemudian mencari informasi tentang macam-macam diagram dan ia tertarik untuk menyajikan data tersebut ke dalam bentuk diagram batang.

Pertama, Wiwin mencari tahu apa itu diagram batang. Diagram batang merupakan sebuah diagram yang menggunakan persegi panjang sebagai alat untuk menyajikan datanya. Diagram batang digunakan untuk menyajikan data yang terjadi pada jangka waktu tertentu. Diagram ini menyajikan berbagai macam keterangan secara tegak dan mendatar dengan batang-batang yang terpisah.

Wiwin akan menyajikan data jumlah siswa di sekolahnya. Data yang diperoleh disajikan dalam tabel berikut ini.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

Kelas

Banyak Siswa

Kelas 1 Kelas 2 Kelas 3 Kelas 4 Kelas 5 Kelas 56

92 95 80 82 78 86 78

35 Menit

Wiwin selanjutnya menyajikan data siswa di sekolahnya tersebut ke dalam diagram batang sebagai berikut.











Dengan melihat batang yang tertinggi dan terpendek, Wiwin dengan mudah dapat mengetahui bahwa siswa terbanyak yaitu di kelas 2 dan yang paling sedikit di kelas 5.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-3 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menemukan 35 Menit Sebagai generasi penerus bangsa kita harus menghargai jasa para pahlawan, serta mencintai keragaman dan kebudayaan Indonesia.

1.

Apakah kamu pernah mengikuti pawai budaya pada peringatan hari besar nasional seperti Hari Pahlawan atau Hari Sumpah Pemuda?

2. Jika kamu diberi kesempatan untuk berperan sebagai tokoh nasional, tokoh siapa yang akan kamu perankan? Tuliskan alasanmu!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 2

35 Menit

Pada peringatan Hari Sumpah Pemuda, Sekolah Dasar Cerdas Jaya melaksanakan pawai tokoh pahlawan nasional. Setiap murid menirukan tokoh-tokoh nasional yang datanya disajikan pada tabel berikut ini. No.

Tokoh Nasional

a. R.A. Kartini Pattimura b. c. Pangeran Diponegoro Ki Hajar Dewantara d. e. Martha Christina Tiahahu f. I Gusti Ngurah Rai g. Rasuna Said

Banyak Siswa yang Memerankannya 35 26 34 18 28 25 20

3. Untuk memudahkan dalam melihat data, sajikan data pahlawan nasional yang diperankan oleh siswa Sekolah Dasar Cerdas Jaya di atas ke dalam diagram batang!

Kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut.

a. Buat garis tegak lurus di sisi kiri kertas kerjamu.







hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-3 Kelas 5

Minggu Ke-1

5. b. Buat garis lurus mendatar mulai dari titik ujung

bawah garis tegak.







5. c. Bagi ruas garis tegak lurus dengan jarak yang sama

hingga sama atau melampaui siswa terbanyak yang

memerankan pahlawan nasional, misalnya 5, 10, 15,

20, dst.







Banyak Siswa

... 20 15 10 5

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Tokoh yang diperankan

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 2

35 Menit

5. d. Tuliskan nama tokoh yang diperankan pada sumbu

datar.







Banyak Siswa

... 20 15 10 5 R.A. Kartini Pattimura ...

...

...

Tokoh yang diperankan

5. e. Sajikan diagram batang yang mewakili banyak siswa

memerankan pahlawan nasional tersebut. 4. Dari diagram yang kamu sajikan, siapa tokoh wanita yang paling banyak diperankan oleh siswa? 5. Siapa tokoh laki-laki yang paling sedikit diperankan oleh siswa?

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-3 ke-2 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Berlatih 25 Menit 1.

Pada peringatan Hari Pahlawan, siswa Kelas 5 Sekolah Dasar Merdeka mengadakan pentas tokoh nasional. Jika jumlah siswa di kelas tersebut 23 orang perempuan dan 17 orang laki-laki, lengkapi tabel berikut ini!

No.

Tokoh Nasional

Banyak Siswa yang Memerankannya

a.

R.A. Kartini

7

b.

Pattimura

6

c.

Pangeran Diponegoro

5

d.

Ki Hajar Dewantara

…

e.

Martha Christina Tiahahu

…

f.

I Gusti Ngurah Rai

2

g.

Rasuna Said

6

2. Data tokoh yang diperankan oleh siswa Kelas 5 Sekolah Dasar Merdeka disajikan dalam diagram batang berikut ini. Lengkapilah diagram batang tersebut!

Diagram dapat ditemukan pada lampiran hlm. 111. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan 3

35 Menit

Banyak Siswa yang Memerankan

Kegiatan Numerasi

3. Periksalah apakah pernyataan berikut benar atau salah! 5. a. Siswa lebih banyak memerankan Pangeran

Diponegoro daripada Ki Hajar Dewantara. 5. b. Martha Christina Tiahahu adalah tokoh yang paling

banyak diperankan oleh siswa perempuan. 5. c. Rasuna Said adalah tokoh yang paling sedikit

diperankan oleh siswa perempuan. Refleksiku

Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 113.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

Pesan Pagi Pesan Pagi: 10 Menit Selamat pagi, siswa kelas 5!

Dengan cara apa kamu menggerakkan badanmu pagi ini? Senam pagi, berlari pagi, bersepeda, atau lainnya? Jaga kesehatanmu selalu, ya.

Kita mulai belajar hari ini. Sebelumnya, berdoalah terlebih dahulu agar aktivitas belajar yang kamu lakukan berguna bagi dirimu.

Sekarang tulislah jawaban pertanyaan berikut di buku kerjamu!

1.

Sebutkan satu pahlawan nasional favoritmu!

2. Mengapa kamu menyukainya? 3. Tanggal berapa diperingati sebagai Hari Pahlawan?

Ayo Membaca 25 Menit Apakah pahlawan favoritmu adalah pahlawan dalam bacaan ini? Sekarang kamu akan membaca salah satu biografi pahlawan nasional. Biografi adalah riwayat hidup seseorang yang dituliskan.

Bacalah biografi salah satu pahlawan nasional ini dengan saksama!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Laksamana Malahayati Keumalahayati, begitulah nama kecil dari pemimpin armada perang Kesultanan Aceh. Ia lahir di Aceh Besar pada tahun 1550. Keumalahayati atau Malahayati adalah perempuan laksamana laut pertama di dunia. Kakek dan ayahnya adalah Panglima Angkatan Laut Kesultanan Aceh.

Semasa kecil hingga remaja ia mendapatkan pendidikan budi pekerti dan ketaatan pada agama. Sebagai sosok yang berkerabat dengan keluarga istana, di rumah ia diberi kesempatan orang tuanya untuk belajar beragam bahasa. Itu sebabnya saat dewasa, Malahayati sangat pandai berbahasa Inggris, Perancis, Spanyol, di samping bahasa Melayu dan Aceh.

Malahayati sering diajak ayahnya melihat pelabuhan dan latihan perang di laut yang dilaksanakan kapal perang Aceh. Saat ayahnya meninggal dalam pertempuran melawan Portugis tahun 1575, Malahayati sangat berduka. Ia kian gundah dengan keadaannya sebagai perempuan. Mulai saat itu, ia berpikir, seandainya ia lahir sebagai laki-laki, tentu bisa menjadi laksamana dan melanjutkan perjuangan ayahnya. Gurunya menenangkannya dengan mengatakan bahwa laki-laki dan perempuan mempunyai amanah yang sama. Akhirnya semangat Malahayati bangkit kembali dan berjanji kelak jika dewasa ia akan berjuang melawan penjajah.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

Selanjutnya ia belajar militer di Akademi Militer Mahad Baitul Maqdis. Malahayati adalah pelajar berprestasi yang sangat cerdas dan tangkas. Suaminya, Laksamana Zainal Abidin, adalah perwira senior di akademi itu. Pada pertempuran melawan Portugis di Teluk Haru, suaminya meninggal.

Sejak kematian suaminya, Malahayati mengajukan kepada Sultan untuk membentuk pasukan Inong Balee. Pasukan ini terdiri atas para perempuan yang suaminya gugur di pertempuran. Ia diberi kepercayaan untuk memimpin pasukan itu. Pasukan ini sangat berani dan tangkas hingga ditakuti pasukan Belanda.

Tahun 1585–1604 ia menjadi Kepala Barisan Pengawal Istana Panglima Rahasia dari Sultan Saidil Mukammil Alauddin Riayat Syah IV. Salah satu tugas utamanya adalah melindungi pelabuhan dagang di Aceh.









Pada tanggal 21 Juni 1599, Laksamana Malahayati berhadapan dengan kapal Belanda yang berusaha memasuki Aceh dengan paksa. Akhirnya terjadi perlawanan yang menyebabkan Cornelis de Houtman dan beberapa tentaranya tewas.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Laksamana Malahayati juga andal dalam diplomasi, sehingga mewakili Sultan Aceh dalam perundingan dengan Belanda. Dalam perundingan itu, Belanda harus membayar ganti rugi kepada Kesultanan Aceh.



Malahayati gugur dalam pertempuran melawan armada Portugis yang dipimpin Alfonso de Castro tahun 1615. Makamnya di Gampong Lamreh, Krueng Raya, Kecamatan Masjid Raya, Kabupaten Aceh Besar. Laksamana Malahayati mendapatkan gelar Pahlawan Nasional pada tanggal 9 November 2017.

(Sumber: www.tengkuputeh.com, www.aceh.tribunnews.com, www.republika.co.id)

Kata Baruku

Armada rombongan kapal perang atau kapal dagang. Diplomasi kecakapan dalam hal perhubungan antara negara dan negara.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

Menanggapi Bacaan

Tulislah jawaban pertanyaan berikut di buku kerjamu!

1.

Siapakah Laksamana Malahayati itu?

2. Bagaimana pendidikan dan prestasi Malahayati? 3.

Siapakah pasukan Inong Balee yang dipimpin Laksamana Malahayati itu?

Apa alasan Sultan Aceh memberi kepercayaan 4. Laksamana Malahayati untuk memimpin pasukan Inong Balee? 5. Siapakah nama pemimpin pasukan Belanda yang meninggal saat melawan Laksamana Malahayati? 6. Pelajaran apa yang kamu dapatkan dari biografi Laksamana Malahayati ini?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 2

35 Menit

Ayo Menulis 35 Menit Tulislah surat kepada tokoh masa kini, ceritakan tentang pendapat dan perasaanmu setelah membaca biografi Laksamana Malahayati. Tanyakan hal-hal lain tentang Laksamana Malahayati kepada tokoh itu melalui suratmu.

Siapakah tokoh masa kini yang akan kamu kirimi surat?

Tulislah di buku kerjamu sebagaimana contoh surat yang kamu pelajari pada hari ke-2!

Ayo Berlatih 25 Menit

Lengkapilah kalimat rumpang berikut berdasarkan bacaan di atas.

Contoh:

Soal: Nama kecil Laksamana Malahayati adalah ________________.

Jawab: Nama kecil Laksamana Malahayati adalah Keumalahayati.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

Tulis kalimat lengkapnya di buku kerjamu! 1.

Malahayati gugur dalam pertempuran melawan ____________ pada tahun 1615.

2. Cornelis de Houtman adalah __________ yang meninggal dalam perlawanan dengan pasukan Malahayati. Sejak kematian suaminya, Malahayati memimpin 3. _____________ yang terdiri atas perempuan yang suaminya gugur di pertempuran. 4.

Semasa kecil hingga remaja ia mendapatkan pendidikan ________.

5. Malahayati mengikuti jejak ________ dan _________ yang juga menjadi Panglima Angkatan Laut Kesultanan Aceh.

Ceritakan kepada Keluargamu

Ceritakan tentang kepahlawanan Laksamana Malahayati dan perasaanmu kepada orang tua/wali atau anggota keluargamu lainnya!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 3

35 Menit

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa untuk mencatat teks yang kamu baca hari ini di Jurnal Membaca yang ada di halaman 109. Besok kamu akan menuliskan rencana proyek penulisan biografi pahlawanmu. Sudahkah kamu menentukan siapa pahlawanmu? Sudahkah kamu mulai mengumpulkan informasi-informasi tentang pahlawanmu?

Refleksiku

10 Menit Setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah disediakan!

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Mengira

15 Menit

Perhatikan gambar berikut!

mewakili 50 orang Tentukan perkiraan banyak pengunjung perpustakaan setiap hari! Hari

Banyak Pengunjung

Jumlah

Senin

...

Selasa

...

Rabu

...

Kamis

...

Jumat

...

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

35 Menit

Ayo Menyimak 20 Menit Bacalah teks berikut ini dengan saksama!

Diagram Garis

Statistika adalah ilmu yang mempelajari semua hal tentang data mulai dari mengumpulkan, menyajikan, menganalisis, sampai membuat kesimpulan dari data yang diperoleh. Tahukah kamu ada banyak cara dalam menyajikan data? Selain dengan tabel dan diagram batang yang telah dipelajari, kamu bisa juga menyajikannya dalam bentuk diagram garis.

Ayo kita cari tahu apa itu diagram garis. Diagram garis merupakan diagram yang digunakan untuk menyajikan data yang diambil secara berkala dari waktu ke waktu selama interval tertentu. Sebagai contoh, diagram garis dapat digunakan untuk menyajikan informasi tentang kasus corona di Indonesia.





hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

Diagram garis juga menggunakan sumbu horizontal dan sumbu vertikal yang berpotongan saling tegak lurus. Sumbu vertikal menunjukkan data hasil pengamatan atau pengukuran.

Kelebihan diagram garis yaitu kita dapat menyajikan beberapa data hasil pengamatan dan pengukuran dalam sebuah diagram. Selain itu, diagram garis juga dapat menunjukkan pertumbuhan data. Jadi, dari diagram kasus corona di atas kita mengetahui bahwa kasus virus corona di Indonesia masih terus meningkat. Oleh karena itu, kita harus senantiasa ingat pesan Ibu, terapkan 3M.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 2

Mengenakan masker di mana pun dan kapan pun

Mencuci tangan sesering mungkin menggunakan sabun dan air mengalir 2 meter

hlm.

Menjaga jarak dalam setiap interaksi

(minimal 2 meter)

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

35 Menit

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menemukan 35 Menit Kita harus mencintai keberagaman dan kebudayaan Indonesia karena merupakan identitas nasional yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia. Keberagaman itu dapat terlihat dari suku bangsa, bahasa, agama, dan budaya.

1.

Dapatkah kamu menyebutkan 3 suku bangsa yang ada di Indonesia?

Pada peringatan hari besar nasional seperti perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia sering b. dilaksanakan pawai budaya. Siswa-siswa berpakaian adat dari daerah-daerah yang ada di Indonesia.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 2

35 Menit

Pak Ahmad adalah kepala sekolah SD Bhineka dan setiap tahun siswanya mengikuti pawai budaya. Berikut ini data siswa yang mengikuti pawai budaya dalam 6 tahun terakhir. No.

Tahun

a. b. c. d. e. f.

2014 2015 2016 2017 2018 2019

Banyak Siswa yang Mengikuti Pawai Budaya 37 39 42 36 45 50

2. Pak Ahmad ingin mengetahui perkembangan siswa yang mengikuti pawai dari tahun ke tahun. Dapatkah kamu membantu Pak Ahmad menyajikan data tersebut ke dalam diagram garis? Kamu dapat melengkapi diagram berikut ini (Lampiran hlm. 111.)!

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

3.

Minggu Ke-1

Pada tahun berapakah siswa paling sedikit mengikuti pawai budaya?

4. Apa yang dapat kamu simpulkan dari grafik garis perkembangan siswa yang mengikuti pawai budaya dari tahun ke tahun di SD Bhineka?

Ayo Berlatih 25 Menit

Kementerian Pendidikan Pendidikan dan dan Kebudayaan Kebudayaan || 2020 2020 Kementerian

hlm. hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 3

35 Menit

1. Berikut ini data peserta yang mengikuti lomba pidato kebangsaan dari tahun ke tahun. No.

Tahun

a. b. c. d. e. f.

2014 2015 2016 2017 2018 2019

Banyak Siswa yang Mengikuti Pidato Kebangsaan 20 25 22 … 24 26

Jika dalam 6 tahun terakhir banyak siswa yang mengikuti lomba pidato kebangsaan adalah 135 orang, berapakah banyak siswa pada tahun 2017? 2. Data siswa yang mengikuti pidato kebangsaan disajikan pada grafik garis berikut ini. Salin dan lengkapilah grafik berikut (Lampiran hlm. 112.)!

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-4 Kelas 5

Minggu Ke-1

3. Periksa apakah pernyataan berikut benar atau salah! 5. a. Siswa lebih banyak mengikuti pidato kebangsaan

pada tahun 2015 daripada 2016. 5. b. Minat siswa mengikuti pidato kebangsaan dari tahun

2014 hingga 2016 mengalami penurunan. 5. c. Siswa paling banyak mengikuti pidato kebangsaan

pada tahun 2019.

Refleksiku

Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 113.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Pesan Pagi Pesan Pagi: 10 Menit Selamat pagi, siswa kelas 5!

Semoga belajarmu makin menyenangkan, apalagi kamu juga menggerakkan badan saat berolahraga pagi ini.

Sebelum memulai aktivitas belajar, berdoalah terlebih dahulu agar aktivitas belajarmu berguna bagi dirimu.

Sekarang mulailah belajar dengan menjawab pertanyaan berikut ini di buku kerjamu.

1. Siapakah anggota keluarga yang paling kamu kagumi? 2. Tuliskan alasanmu. Ayo Membaca 25 Menit Hari ini kamu akan membaca secara mandiri. Lingkungan yang bersih dapat menjamin tetap tersedianya sumber daya alam yang dibutuhkan. Contohnya, kamu membiasakan diri menjaga sumber air tetap bersih dengan tidak membuang sampah di tanah, sungai, dan laut. Air yang bersih adalah salah satu sumber energi utama sebagaimana yang kamu pelajari minggu lalu pada tema tentang energi. hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-5 Kelas 5

Minggu Ke-1

Bacaan ini memberikan informasi bahwa siapa pun bisa menjadi pahlawan di masa kemerdekaan ini. Pahlawan-pahlawan itu sangat mungkin ada di sekitarmu, kamu kenal, atau masih sangat muda belia.

Silakan membaca dan ingatlah untuk mencatat di Jurnal Membacaku yang ada di halaman 101.

Pindai QR berikut Arahkan kamera perangkat pada gambar di samping kiri Pastikan kamera fokus dan muncul instruksi membuka tautan Klik tautan tersebut dan buku dapat dibuka pada perangkat

Atau dapat melalui https://bit.ly/modullitk5m1-T8

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Lembar Cerita 1 Pada suatu pagi, Luh Ayu Manik terlihat sibuk mencari-cari sesuatu di dapur. Ibunya bertanya, ”Mencari apa, Luh?” ”Mencari plastik, Bu, untuk membungkus canang yang akan saya bawa ke sekolah,” jawabnya.

”Nak, sokasi kecil saja pakai sebagai wadah, jangan memakai plastik,” begitu ibunya menasihati.

”Wadahi plastik saja, Bu, agar saya mudah membawanya, tidak repot,” demikian jawaban Luh Ayu Manik. Setelah menemukan yang dicarinya, ia pun bersiap-siap berangkat ke sekolah.

Sepulangnya dari sekolah hari itu, tumben ia langsung menonton televisi. Tidak biasanya ia menonton televisi selepas sekolah.

Saat televisinya dihidupkan, ia mendapati siaran yang tidak bagus. Ia lalu mengambil remot dan mencari-cari acara yang bagus. Tiga kali menekan remot, tiba-tiba ia melihat iklan di salah satu stasiun televisi. Isi iklan tersebut adalah agar warga Bali mengurangi penggunaan tas plastik. Apalagi sekarang sudah ada peraturan yang mengatur hal tersebut. Ia mematikan televisi seusai iklan itu. Lalu ia berganti pakaian dan makan.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Lembar Cerita 1

Sambil makan ia memikirkan alasan harus mengurangi penggunaan plastik. Meski menurutnya plastik itu banyak gunanya, misalnya untuk wadah barang-barang ketika berbelanja dan sebagai tempat canang ke sekolah saat Purnama. Tambahan pula, plastik membuat pekerjaan lebih mudah. Tidak perlu repot. Selesai dipakai, tinggal buang saja ke tong sampah. Sampai habis nasinya, ia masih memikirkan hal itu.

Karena masih teringat dengan iklan di televisi tersebut, ia berniat menanyakannya pada ibunya. Saat ibunya sudah di rumah, lalu ia bertanya.

”Bu, tadi saya lihat di televisi, katanya kita harus mengurangi penggunaan tas plastik. Kenapa begitu? Apakah plastik itu jelek?”

”Ibu tidak tahu, Luh. Di samping itu, Ibu setiap hari juga menggunakan tas plastik, sampai sekarang tidak ada masalah. Mungkin bahan yang digunakan untuk membuat plastik sudah sulit dicari, Luh,”

demikian kata ibunya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Lembar Cerita 1 ”Oh, begitu. Tumben saya dengar,” kata Luh Ayu Manik.

”Ibu juga baru pertama kali mendengarnya. Cobalah besok tanyakan pada gurumu di sekolah,” demikian kata ibunya.

”Iya, Bu, besok saya akan menanyakannya kepada guru saya,” jawab Luh Ayu Manik.

Esoknya, sesampainya di sekolah, Luh Ayu Manik langsung menuju ke ruang kelas. Saat itulah ia berpapasan

dengan gurunya, Pak Budiadnyana.

”Om Suastiastu, Pak,” Luh Ayu Manik lebih dulu memberi salam.

”Om Suastiastu, Luh. Kenapa, Luh?” Pak Budi membalas salam sambil bertanya.

”Pak, saya hendak bertanya tentang plastik. Kemarin saya lihat di televisi, ada pesan iklan agar kita mengurangi penggunaan plastik. Kenapa begitu, Pak?”

”Oh begini, Luh, sekarang pemerintah mengimbau agar kita mengurangi penggunaan plastik atau tas kresek. Oleh karena plastik itu jika dibuang sembarangan bisa menyebabkan lingkungan menjadi kotor, ikan di laut juga teracuni, dan plastik itu sulit terurai. Tidak seperti daun pepohonan yang cepat terurai,” demikian Pak Budi menjelaskan.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Lembar Cerita 1

”Saya di rumah biasa membakar plastik, Pak, dan hancur. Kenapa Bapak mengatakan tidak bisa hancur?” Luh Ayu Manik bertanya lagi.

”Luh, jika plastik itu dibakar, akan semakin buruk akibatnya. Sering menghirup asap plastik terbakar bisa

membahayakan kesehatan kita,” Pak Budi menjelaskan lagi.

”Oh begitu, Pak. Aduh, bahaya sekali sebenarnya plastik itu, Pak. Saya baru tahu, Pak,” Luh Ayu Manik merasa mendapatkan pelajaran baru dari Pak Budi.

”Iya, Luh, itulah sebabnya mulai sekarang kita patut mengurangi pemakaian plastik atau tas yang terbuat dari plastik,” Pak Budi

menambahkan.

”Apa yang digunakan untuk mengganti plastik itu, Pak?” Luh Ayu Manik bertanya lagi.

”Banyak, Luh, jika berbelanja ke pasar, bawalah tas kain. Jika ke pura, wadahi canang dengan sokasi. Begitu pula ketika akan memohon air suci, jangan menggunakan plastik, bawalah wadah

dari rumah,” Pak Budi menyarankan pengganti plastik kepada Luh Ayu

Manik.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Lembar Cerita 1 ”Jika begitu, berarti dari dulu saya salah karena selalu menggunakan plastik.

Mulai saat ini saya akan mengurangi pemakaian plastik. Saya juga akan menyampaikan hal ini kepada orang tua dan teman-teman saya,” Luh Ayu Manik melanjutkan.

”Iya, Luh, semoga alam ini tidak telanjur tercemar karena plastik,” Pak Budi menambahkan.

”Iya, Pak, terima kasih telah memberikan saya nasihat.”

”Iya, Luh, terima kasih kembali.”

Diceritakan murid-murid mendapat libur karena hari suci Nyepi. Luh Ayu Manik dan teman-temannya senang karena libur, apalagi nanti bisa menonton pawai ogoh-ogoh saat Pangrupukan.

Pagi itu, Luh Ayu Manik disuruh ibunya berbelanja ke pasar membeli bahan banten untuk membuat caru (banten kurban dalam upacara Hindu Bali) di rumahnya. Pasar itu tidak jauh, hanya terletak di samping banjar dekat rumahnya. Akan tetapi, agar ada teman mengobrol di jalan, ia mencari

Putu Nita untuk diajaknya bersama-sama ke pasar.

Luh Ayu Manik tidak lupa membawa tas kain untuk berbelanja. Ia ingat pesan

Pak Budi bahwa plastik bisa menyebabkan alam tercemar. Sesampainya di depan rumah Putu Nita, Luh Ayu Manik lalu memanggil-manggil sambil tolah-toleh.

”Putu Nita, aku Luh Ayu Manik. Ayo bareng-bareng ke pasar!” Begitu Luh Ayu

Manik memanggil Putu Nita dari luar pagar rumahnya.

”Tunggu dulu, Luh, aku mengambil tas belanja dulu,” jawab Putu Nita.

Lalu Putu Nita muncul membawa tas kain untuk wadah belanjaannya nanti.

”Mari, Luh, ini aku juga sudah membawa tas kain untuk berbelanja. Biar mengurangi sampah plastik.”

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Lembar Cerita 1

Saat Luh Ayu Manik dan Putu Nita sedang berjalan menuju pasar, mereka berhenti sebentar di depan bale angklung. Di sana Luh Ayu Manik dan Putu Nita menyaksikan beberapa orang dari kelompok pemuda membuang banyak sampah plastik ke sungai. Tidak hanya sampah plastik, mereka juga lihat pemuda-pemuda itu membuang sampah gabus sisa membuat ogoh-ogoh.

Sekembali dari pasar dan akan berjalan pulang, kembali Luh Ayu Manik dan Putu Nita melihat I Wayan dan I Made membuang sampah plastik dan gabus.

Kali ini sampah plastik yang dibuang ke sungai tidak sedikit, tetapi banyak sekali sehingga mereka sampai menggunakan mobil bergerobak. Sekarang tidak hanya sisa bahan ogoh-ogoh saja, tetapi juga berbagai jenis sampah, seperti botol plastik, kaleng, dan sisa plastik pembungkus makanan.

Akibatnya aliran air sungai terhambat, karena sampah bertumpuk-tumpuk di

sungai. Air sungai pun meluap hingga ke tepi jalan.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Lembar Cerita 1

Matahari sudah berada di sisi barat, alam pun sudah menapak senja. Warga Hindu Bali sibuk menghaturkan caru dan segehan satus kutus (banten kurban yang paling kecil, yang antara lain berisi nasi sebanyak 108 buah) di rumahnya masing-masing.

Lalu mereka menyalakan api menggunakan daun kelapa kering, serta menyuarakan berbagai alat musik sehingga menjadi ribut. Semua itu dibawa mengitari kamar-kamar rumah masing-masing hingga ke pekarangan rumah. Demikian pula di rumah Luh Ayu Manik dan Putu Nita. Mereka berdua sibuk membantu ibunya.

Tidak terasa dunia sudah gelap. Luh Ayu Manik dan Putu Nita sudah berjanji akan menonton ogoh-ogoh di jalan raya. Luh

Ayu Manik dengan cepat berhias, menggunakan kain, lalu mencari Putu Nita ke rumahnya. Sesampai di jalan, ternyata jalanan sudah ramai oleh warga yang ingin menonton ogoh-ogoh.

Heran sekaligus takut mereka berdua melihat ogoh-ogoh yang rupanya seram seperti raksasa, bertaring panjang

dan runcing, berambut berantakan, dan berkuku panjang-panjang.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Lembar Cerita 1 Mungkin benar, wajah ogoh-ogoh yang seram itu bisa menyebabkan para makhluk halus yang jahat menjadi takut. Tambahan pula adanya sorak-sorai para pemuda yang merasa senang pada saat memikul ogoh-ogoh diiringi suara blaganjur.

Langit semakin gelap, semua ogoh-ogoh telah kembali. Jalanan sudah mulai lengang. Ketika Luh Ayu Manik dan Putu Nita dalam perjalanan pulang, mereka terkejut melihat para pemuda yang sebelumnya duduk-duduk di balai angklung tiba-tiba berhamburan lari, serta berteriak-teriak takut sembari meminta tolong.

”Tolong-tolong…” Demikian Wayan berteriak-teriak. Saat itu desa sudah sepi, tidak ada orang yang lewat.

”Ada ogoh-ogoh yang bisa berjalan. Ia datang dari sungai! Wajahnya menakutkan, badannya semuanya terbuat dari plastik,” demikian Made berteriak-teriak.

Berhamburan para pemuda di balai angklung itu lari dan bingung mencari tempat bersembunyi. Luh Ayu Manik lalu melihat sendiri wajah raksasa itu memang betul menyeramkan. Seperti ogoh-ogoh, badannya besar tinggi, tetapi seluruh badannya ditutupi plastik, gabus, dan botol plastik. Matanya menyala seperti mengeluarkan api, lidahnya panjang sekali sampai menyentuh tanah. Taringnya panjang, runcing, dan tajam. Melihat situasi itu, Luh Ayu Manik lalu menyuruh Putu Nita bersembunyi di balik semak-semak. Luh Ayu Manik saat itu juga mencari tempat bersembunyi untuk berubah wujud menjadi perempuan yang

bermahkota dan berbusana serba emas, bernama Luh Ayu Manik Mas.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Lembar Cerita 1

Raksasa plastik yang berwajah seram itu lalu menyemburkan api pada apa saja yang dilihatnya.

Semua tumbuhan terbakar.

Tanah seketika bergetar ketika raksasa plastik itu berjalan dan ingin menangkap para pemuda tadi. Melesat Luh Ayu Manik Mas mengeluarkan senjata pedang yang bisa mengeluarkan air dan mematikan api. Para pemuda itu semuanya takut dan hanya bisa menonton.

Saat api semakin padam, saat itu si raksasa plastik berkata.

”Wahai….engkau semua manusia! Janganlah engkau sembarangan membuang sampah, apalagi di sungai ini. Tempat ini keramat, seharusnya engkau sungguh-sungguh merawat sungai ini agar selalu bersih dan tidak tercemar. Cepat bersihkan tempat ini!”

Begitu raksasa itu berbicara sembari mendelik dengan mata merah.

Raksasa plastik itu lalu menghilang dengan cepat. Demikian pula Luh Ayu Manik Mas segera berubah wujud kembali menjadi Luh Ayu Manik dan memanggil temannya, Putu Nita. Mereka berdua segera pulang dan memberitahukan kejadian itu kepada orang tuanya.

Para pemuda lalu berlari dengan cepat menuju rumahnya masing-masing.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Lembar Cerita 1

Esok lusanya, pada hari Ngembak Geni, para pemuda segera bergotong royong membersihkan sungai yang keramat itu.

Luh Ayu Manik dan Putu Nita juga ikut bergabung di sana untuk bersih-bersih.

Dicontohkan oleh pendongeng wayang kulit tradisional Indonesia dan dikembangkan bersama dengan komunitas dan tim artis lokal, sekolahan/pahlawan super digital kami akan melakukan percakapan dengan anak-anak, lingkungan ahli, orang tua dan orang lain di sekitar masalah lingkungan dan sosial. Luh Ayu Manik - siswi kelas 8 dari Bali yang menjelma menjadi Luh Ayu Manik Mas - adalah pahlawan super Indonesia yang berani, gesit, cepat, dan kuat yang menggunakan kekuatannya untuk membantu melestarikan alam dan budaya lingkungan Indonesia. Buku ini dibuat atas kerja sama dengan BASAbali.

BASAbali adalah kolaborasi ahli bahasa, antropolog, pelajar, dan orang awam, dari dalam dan luar Bali, untuk menjaga Bali tetap kuat dan berkelanjutan. Untuk info lebih lanjut, kunjungi www.basabali.org "Luh Ayu Manik Mas, Pahlawan Lingkungan" ditulis oleh BASAbali Wiki, diilustrasikan oleh I Putu Supartika, diterbitkan oleh The Asia Foundation – Let’s Read. Baca, unduh, dan cetak secara cuma-cuma pada laman dan aplikasi Let’s Read. Diterbitkan dengan lisensi CC BY-NC 4.0. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 3

35 Menit

Ayo Menulis 25 Menit Proyek minggumu kali ini adalah menulis biografi pahlawanmu saat ini. Kamu telah membaca biografi Laksamana Malahayati. Baru saja kamu juga membaca tentang pahlawan lingkungan yang berusia remaja, Luh Ayu Manik Mas. Jadi, kamu telah menemukan perbedaan antara pahlawan sebelum kemerdekaan dan sesudah kemerdekaan. Pahlawan masa kini tidak lagi memanggul senjata, tapi berjuang dengan ilmu dan kepedulian. Bahkan mungkin pahlawanmu sangat dekat denganmu, seperti orang tua, kerabat, guru, atau tetangga. Tulislah rencana biografi pahlawanmu berupa data-data ini di buku kerjamu. • Nama, umur, tempat tinggal.

• Kegemaran dan cita-cita sejak kecil.

• Keistimewaan yang dimilikinya.

• Hal-hal yang dilakukan untuk mewujudkan cita-cita itu.

• Tantangan dan kendala yang dihadapi.

• Hal yang dilakukan untuk menghadapi tantangan dan kendala

itu.

• Orang-orang yang mendukungnya.

• Berhasilkah perjuangannya?

Sebagaimana hari-hari sebelumnya, kamu sudah diingatkan untuk mulai mengumpulkan data ini dengan cara yang dapat kamu pilih. 1. Melakukan wawancara kepada pahlawanmu.

2. Membaca buku tentang pahlawanmu.

3. Membaca berita di koran atau majalah tentang pahlawanmu.

4. Mencari informasi tentang pahlawanmu di internet dengan bantuan dan dampingan orang tua atau anggota keluargamu yang lain.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-5 Kelas 5

Minggu Ke-1

Jurnal Bacaanku

Jangan lupa untuk mencatat buku bacaan yang kamu baca hari ini di Jurnal Membaca yang ada di halaman 109.

Refleksiku

10 Menit

Setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah disediakan!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

35 Menit

Ayo Mengira

15 Menit Perhatikan gambar berikut!

mewakili 100 orang Tentukan perkiraan banyak pengunjung perpustakaan setiap hari! Hari

Banyak Pengunjung

Jumlah

Senin

...

Selasa

...

Rabu

...

Kamis

...

Jumat

...

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-5 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Menyimak 20 Menit Bacalah teks berikut ini dengan saksama!

Diagram Batang atau Garis

Gorbi : Hai Nina, apakah kamu sudah selesai

mengumpulkan data tentang asal daerah

siswa-siswa di sekolah kita?

Nina : Iya, aku sudah mendata 50 orang siswa di

sekolah kita. Ini data yang aku peroleh.



Asal Daerah

Banyak Siswa

a.

Padang

8

b.

Jakarta

15

c.

Bali

4

d.

Surabaya

12

e.

Makassar

10

f.

Balikpapan

6

g.

Maluku

5

No.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 1

35 Menit

Gorbi : Ternyata siswa yang kita survei paling banyak

berasal dari Jakarta. Kira-kira kalau kita tanya

lagi lebih banyak siswa, menurutmu apakah masih

Jakarta yang paling tinggi?

Nina : Belum tentu juga. Karena yang kita survei hanya

sebagian, sedangkan siswa di sekolah kita lebih

dari 500 orang.

Gorbi : Benar juga ya. Sekarang ayo kita sajikan dalam

diagram garis.

Nina : Menurutku lebih tepat menggunakan diagram

batang daripada diagram garis.

Gorbi : Kenapa begitu?











?

Nina : Karena data yang kita peroleh bukanlah data

yang diambil dari waktu ke waktu, jadi kita tidak

melihat kemajuan data tersebut.

Gorbi : Bisa lebih dijelaskan lagi soalnya aku masih

bingung.

Nina : Seperti ini, jika kita melihat data siswa dari tahun

ke tahun, barulah kita menggunakan diagram

garis.

Gorbi : Oh, sekarang aku paham. Ayo kita mulai buat

diagram batangnya.

Nina : Ayo.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-5 Kelas 5

Minggu Ke-1

Data Siswa Berdasarkan Asal Daerah

Padang

Jakarta

Bali

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Surabaya

Makassar Balikpapan

Maluku

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 2

35 Menit

Ayo Menemukan 35 Menit Indonesia adalah negara yang kaya keragaman budaya yang menjadi identitas nasional. Berikut ini beberapa contoh festival budaya yang ada di Indonesia.

Festival Karapan Sapi Madura (Jawa Timur) sumber: https://jatim.santrinews.com/

Festival Sekaten (Yogyakarta) sumber: arenawista.go.id

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-5 Kelas 5

Minggu Ke-1

Festival Tabuik (Pariaman) sumber: wisato.id

1.

Dapatkah kamu menyebutkan 3 festival kebudayaan yang ada di daerahmu?

2. Pak Kadir adalah panitia Festival Karapan Sapi Madura. Tahun ini festival karapan sapi dilaksanakan selama seminggu. Pak Kadir bertugas mencatat jumlah pengunjung yang mengikuti festival tersebut. Jika jumlah pengunjung dalam seminggu adalah 10.000 orang, dapatkah kamu melengkapi tabel berikut ini? No.

Hari

Banyak Pengunjung

a.

Senin

800

b.

Selasa

1.100

c.

Rabu

1.250

d.

Kamis

…

e.

Jumat

1.400

f.

Sabtu

2.250

g.

Minggu

2.100

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 2

35 Menit

1. Ketua panitia ingin mengetahui perkembangan pengunjung dari hari ke hari. Diagram apakah yang tepat dibuat Pak Kadir untuk menyajikan data tersebut? Berikan alasanmu! 2. Sajikan data tersebut ke dalam sebuah diagram berdasarkan jawabanmu pada soal nomor 1. 3. Apa yang dapat kamu simpulkan dari diagram yang kamu sajikan?

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-5 Kelas 5

Minggu Ke-1

Ayo Berlatih 25 Menit

Berikut ini data peserta pada

Festival Likurai Timur-Belu NTT dalam 5 tahun sumber: indonesia.go.id

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Numerasi

Kegiatan 3

35 Menit

1. Jumlah peserta dalam 5 tahun terakhir 500 orang, tentukan 5. a. Banyak peserta yang mengikuti Festival Likurai

Timur-Belu pada tahun 2017 adalah . . . 5. b. Banyak peserta yang mengikuti Festival Likurai

Timur-Belu pada tahun 2019 adalah . . . 2. Jika Festival Likurai Timur-Belu dilaksanakan lagi pada tahun 2021, banyak peserta yang mengikuti festival tersebut akan… 5. a. meningkat 5. b. menurun 3. Berikan alasanmu atas jawaban pada soal nomor 2! 4. Berikut ini data pengunjung 4 Festival Budaya Nusantara tahun 2019.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-5 Kelas 5

Minggu Ke-1

Banyak pengunjung festival budaya Sekaten adalah . . .

a. 1.450 orang

b. 1.500 orang

c. 1.510 orang

d. 1.550 orang

5.Sajikan data festival budaya tersebut ke dalam tabel!

Refleksiku

Refleksi: 10 Menit

Temukan lembar refleksi di halaman 113.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Pesan Pagi Pesan Pagi: 10 Menit Selamat pagi, siswa kelas 5!

Sudahkah pagi ini kamu menggerakkan badan? Jaga kebersihan lingkungan rumahmu, buka jendela di siang hari agar sirkulasi udara berlangsung baik.

Kamu pasti sangat bersemangat karena hari ini kamu akan mengerjakan proyek akhir minggu. Kali ini, kamu akan menuliskan biografi tanpa bantuan orang tua atau anggota keluargamu. Namun setelah tulisanmu selesai, mintalah mereka membacanya dan memberi penilaian serta komentar positif ya.

Mulailah belajarmu dengan berdoa agar apa yang kamu pelajari bermanfaat bagimu.

Tulislah jawaban pertanyaan berikut di buku kerjamu!

baik apa yang akan kamu lakukan hari ini untuk 1. Hal-hal mengisi kemerdekaan? 2. Apa arti pahlawan menurutmu?

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-6 Kelas 5

Minggu Ke-1

Proyek Mingguan

120 Menit Tulislah biografi seperti bacaan hari ke-4 tentang Laksamana Malahayati. Dalam biografi yang kamu tulis, kamu dapat menyajikan data dalam bentuk tabel atau diagram untuk memudahkan dan menarik pembaca dalam memahami biografi yang kamu tulis. Untuk memudahkanmu, gunakan kerangka ini:

Paragraf Awal

(minimal 1

paragraf)

- Nama, umur, tempat tinggal

- Kegemaran dan cita-cita sejak kecil

- Keistimewaan yang dimiliki

Paragraf Tengah

(minimal 3

paragraf) Paragraf Akhir

(1 paragraf)

- Hal-hal yang dilakukan untuk

mewujudkan cita-cita,

- Tantangan dan kendala yang

dihadapi

- Hal yang dilakukan untuk

menghadapi tantangan dan kendala

- Orang-orang yang mendukung

- Berhasilkah perjuangannya?

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Untuk membantu kamu dalam membuat alur cerita, kamu dapat mengisi tabel perjuangan pahlawanmu (Lampiran 112.) No. Tahun 1. ... 2. ... 3. ... 4. ... 5. ...

Bentuk Perjuangan ... ... ... ... ...

Setelah kamu mengerti dan membuka rencana yang kamu buat, sekarang tulislah rencana proyekmu dengan rinci di buku kerjamu!

Agar lebih menarik, buatlah sampul biografimu. Contohlah sampul-sampul bacaan pada modul ini, tulis namamu sebagai penulisnya. Tambahkan pula foto atau gambar dirinya atau yang menunjukkan perjuangannya.

Foto dapat kamu peroleh dari kliping koran, majalah, atau kamu cetak sendiri.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Hari Ke-6 Kelas 5

Minggu Ke-1

Menulis Laporan Proyek 70 Menit Tulislah laporan proyek akhir minggu ini di buku kerjamu! Aktivitas

Hasil

(jika tidak dilakukan, tulis: tidak dilakukan; jika dilakukan tulis hasilnya dengan lengkap)

Membaca buku tentang pahlawan saya.

...

Membaca koran tentang pahlawan saya.

...

Membaca majalah tentang pahlawan saya.

...

Melakukan wawancara kepada Nama:.................................................

Tanggal Wawancara:.....................

pahlawan saya. Hasil:................................................... Melakukan wawancara kepada Nama:.................................................

Tanggal Wawancara:.....................

orang yang mengenal Hasil:................................................... pahlawan saya. Apakah hasil proyekmu sesuai dengan rencana? Tuliskan alasannya!

Biografi yang saya tulis sesuai dengan rencana karena:

1. Saya sudah mengumpulkan informasi dari banyak sumber. (contoh 1)

2. ………

3. ………

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

hlm.

Kegiatan Literasi

Kegiatan 1

35 Menit

Biografi yang saya tulis tidak sesuai dengan rencana karena:

1. Pahlawan saya tidak bersedia diwawancarai. (contoh 2)

2. ………

3. ………



Carilah tiga orang dalam keluargamu untuk membaca tulisan biografi pahlawanmu dan menjadi penilai. Penilai bertugas memberi nilai dan komentar. Tulis di buku kerjamu, ya! Penilai 1
 _____

Penilai 2

_____

Penilai 3

_____

Nilai tulisan

biografi

(1 – 100)

Komentar

Tanda tangan

Kamu sudah mengenal dan menghargai pahlawanmu dengan menulis biografinya.

Sungguh hebat! Kamu sangat membanggakan!

Refleksiku

10 Menit Setelah selesai melakukan aktivitas belajar literasi, beri tanda centang ( ) pada kotak di lembar refleksi yang telah disediakan! hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

4

1

Buku/Lembar Kerja Siswa

Bagaimana Cara Menuliskan

Jawaban pada Buku/Lembar Kerja

3

Petunjuk untuk Orang Tua atau Wali Dampingi dan pandu anak dalam melakukan aktivitas belajar dan menuliskan jawaban pada buku/lembar kerja seperti pada bagan yang ada di bagian lampiran.

2

Petunjuk untuk Siswa Tuliskan jawaban pada buku/lembar kerja sesuai dengan kegiatan yang kamu lakukan seperti pada bagan yang ada di bagian lampiran.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Contoh Pengisian Kegiatan Literasi Kegiatan 1 Pesan Pagi

Halaman 6

Membaca Interaktif/Mandiri

Halaman 6

1.

2. ............................................................................................................................................................................................... 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

Kegiatan 2 Menulis

Halaman 11

1.

2. Tambahkan nomor jika diperlukan!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Kegiatan 3 Ayo Berlatih

Halaman 14

1. 2. ............................................................................................................................................................................................... 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

Contoh Pengisian Kegiatan Numerasi Kegiatan 1 Ayo Mengira 1.

Hari

Halaman 16

Jumlah

Senin

15

Selasa

20

Rabu

30

Kamis

35

Jumat

40

2. 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Kegiatan 2 Ayo Menemukan

Halaman 19

1. 2. 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

Kegiatan 3 Latihan 1.

No.

Halaman 22 Tanggal Bersejarah

Sejarah Bangsa Indonesia

a.

28 Oktober 1928

Sumpah Pemuda

b.

29 April 1945

Pembentukan BPUPKI

c.

1 Juni 1945

Lahir Pancasila

d.

17 Agustus 1945

Kemerdekaan Republik Indonesia

e.

30 September 1965

G30S/PKI

2. 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Contoh Pengisian Kegiatan Literasi dan Numerasi Kegiatan 1 Pesan Pagi

Halaman 98

Merencanakan Proyek Mingguan

Halaman 98

1. 2. ............................................................................................................................................................................................... 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

Kegiatan 2 Mengerjakan Proyek Mingguan

Halaman 99

1. 2. 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Kegiatan 3 Laporan Proyek Mingguan

Halaman 101

1. 2. 3. ............................................................................................................................................................................................... Tambahkan nomor jika diperlukan!

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

1

Jurnal

4

Membaca Mingguan

Petunjuk untuk Orang Tua atau Wali

3

Setiap hari anak membaca lembar cerita atau buku cerita lain pilihan keluarga. Setelah membaca, mintalah anak melengkapi jurnal membaca mingguan. Dampingi anak saat melakukan aktivitas.

Petunjuk untuk Siswa Setiap hari kamu akan membaca lembar cerita atau buku pilihan keluarga. Setelah membaca, jangan lupa menuliskan judul

2

buku dalam jurnal membaca mingguan.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Jurnal Membaca Mingguan

Perasaan Saya Hari, tanggal

Judul Buku yang Dibaca

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Bahan Ajar Numerasi

No.

Tahun

Bentuk Perjuangan

1.

...

...

2.

...

...

3.

...

...

4.

...

...

5.

...

...

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Lembar Refleksi Hari Kesatu—Keenam Berilah tanda centang ( ) pada kotak! Hari

1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 5 6

Indikator

Belum Mampu

Mampu dengan Bantuan Orang Tua

Kegiatan Literasi Pesan Pagi Saya mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.

Ayo Membaca Saya mampu menjawab pertanyaan setelah membaca informasi.

Ayo Menulis Saya mampu menuliskan ide, pengetahuan, pengalaman, dan perencanaan saya pada Menulis Tematik.

Membaca Mandiri Saya menyelesaikan satu buku pada kegiatan Membaca Mandiri.

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Mampu secara Mandiri

Hari Indikator

1

2

3

4

5

Belum Mampu

Ayo Berlatih Saya mampu mengerjakan tugas, soal tentang kosakata baru, atau menirukan pada Ayo Berlatih.

Jurnal Membacaku Saya mengisi keterangan buku pada Jurnal Membaca saya.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

6

1

2

3

4

5

6

1

2

3

4

5

Mampu dengan

Mampu

Bantuan Orang Tua

secara Mandiri

6

Hari

1

Indikator

2

3

4

5

Belum Mampu

6

1

2

3

4

5

6

1

3

4

5

Mampu dengan

Mampu

Bantuan Orang Tua

secara Mandiri

Kegiatan Numerasi Intuisi Bilangan Saya mampu mengira banyak pengunjung dari diagram gambar yang disajikan.

Konsep Matematika Saya mampu memahami konsep matematika yang tertuang dalam bacaan.

Eksplorasi Matematika Saya mampu mengeksplorasi penyajian data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram garis dari konteks sejarah, tokoh, dan identitas nasional.

Latihan Saya mampu mengerjakan latihan tentang penyajian data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram garis.

hlm.

2

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

6

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan!

Hari Ke-1

Perasaan saya saat belajar minggu ini. Perasaan saya saat mengerjakan kegiatan proyek minggu ini. Perasaan saya saat mengingat aktivitas saya saat memeringati Hari Kemerdekaan Indonesia. Perasaan saya saat membaca pengalaman Yona yang tinggal di luar negeri dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Perasaan saya saat mengetahui hari-hari bersejarah bangsa Indonesia. Perasaan saya saat mengenal nama-nama tokoh nasional. Saya bersungguh-sungguh dan bangga saat menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Saya bangga dapat mengamalkan sila-sila Pancasila di masa pandemi ini. Saya dapat mengetahui hari-hari bersejarah bangsa Indonesia yang diperingati setiap tahun. Saya dapat menyajikan data tentang peringatan hari-hari bersejarah bangsa Indonesia ke dalam tabel. Saya dapat menyajikan data tentang pahlawan nasional ke dalam tabel.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-1

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan!

Hari Ke-2

Perasaan saya saat mengingat aktivitas saya memperingati hari-hari besar nasional. Perasaan saya setelah mengetahui bahwa kelahiran identitas-identitas Indonesia terjadi di masa perjuangan merebut kemerdekaan. Perasaan saya setelah menulis surat untuk sahabat pena saya yang di luar negeri. Perasaan saya saat mengenal nama-nama tokoh nasional yang ada pada uang kertas.

Saya mengetahui hari-hari besar Nasional.

Saya hormat dan bangga dengan identitas Indonesia: Garuda Pancasila, Bendera Merah Putih, Lagu Indonesia Raya, dan Bahasa Indonesia.

Saya kagum dan hormat terhadap para pejuan dan pencetus identitas-identitas Indonesia.

Saya dapat menyajikan data tentang pahlawan nasional ke dalam tabel.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-2

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-3 Perasaan saya setelah mengetahui alasan dan proses kedatangan penjajah ke Indonesia. Perasaan saya membaca informasi bahwa Indonesia dijajah lebih dari 300 tahun. Perasaan saya jika diberi kesempatan memerankan tokoh nasional dalam peringatan hari bersejarah bangsa Indonesia. Saya hormat dan bangga kepada para pahlawan yang telah berjuang memerdekakan Indonesia. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram batang.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-3

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-4 Perasaan saya saat membaca biografi Laksamana Malahayati. Perasaan saya ketika menulis surat kepada tokoh untuk menceritakan tentang Laksamana Malahayati. Perasaan saya jika diberi kesempatan memakai pakaian daerah dalam perayaan hari kemerdekaan Indonesia. Banyak pelajaran yang dapat saya terima dari pengalaman dan perjuangan Laksamana Malahayati sejak kecil. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram garis.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-4

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan!

Hari Ke-5

Perasaan saya setelah membaca bacaan dan mengetahui siapa pun bisa jadi pahlawan masa kini. Perasaan saya saat menyiapkan proyek penulisan biografi. Perasaan saya saat mengenal keragaman budaya yang menjadi identitas nasional.

Saya bersemangat menuliskan rencana biografi pahlawan saya masa kini.

Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram garis.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-5

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan!

Hari Ke-6

Perasaan saya setelah menuliskan biografi pahlawan saya masa kini.

Menulis biografi itu aktivitas yang mudah dan menyenangkan.

Orang tua dan anggota keluarga saya memberikan apresiasi/pujian pada biografi pahlawan saya yang saya tulis.

Saya dapat mengumpulkan data pahlawan yang saya tulis biografinya.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-6

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

Penutup Selamat, kalian telah menyelesaikan belajar minggu ini!

Pembelajaran minggu ini pasti pengalaman yang sangat luar biasa. Kalian makin mengenal identitas nasional, sejarah Indonesia, tokoh nasional, juga pengalaman menulis surat dan biografi. Bukan hanya pengetahuan baru yang kalian dapatkan, tetapi juga beberapa keterampilan baru. Setelah belajar di modul ini, kalian pasti lebih menghormati dan menghargai perjuangan para pahlawan dengan cara mengisi kemerdekaan dan menjadi pahlawan masa kini.

Jika ingin mengetahui lebih banyak, kalian dapat membaca “Buku Bahan Bacaan Literasi” yang ada di laman Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI:

http://badanbahasa.kemdikbud.go.id/lamanbahasa/content/ bahan-bacaan-literasi

Belajar di rumah ternyata sama menyenangkan dengan belajar di sekolah. Di rumah, kalian bisa belajar bersama orang tua dan anggota keluarga lainnya.

Nah, makin semangat, ya, untuk belajar modul selanjutnya.

Tim Penulis

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Glosarium B

budaya

pemikiran, akal budi, atau adat istiadat yang menjadi kebiasaan suatu bangsa.

D

data

sekumpulan keterangan atau fakta berupa simbol, angka, atau kata-kata yang didapatkan melalui proses pengamatan atau pencarian ke sumber-sumber tertentu untuk memberikan gambaran yang luas terkait dengan suatu keadaan.

diagram

suatu gambaran data yang telah diolah sedemikian rupa menjadi sebuah grafik, garis, atau tabel.

diagram batang

garis lurus melalui titik tengah lingkaran dari satu sisi ke sisi lain.

diagram garis

media penyajian data menggunakan garis.

F

festival

hari atau pekan gembira dalam rangka peringatan peristiwa penting dan bersejarah; pesta rakyat.

P

pahlawan

orang yang menonjol karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran.

S

sejarah

pengetahuan atau uraian tentang peristiwa dan kejadian yang benar-benar terjadi dalam masa lampau. hlm.

Modul Belajar Literasi dan Numerasi jenjang SD, Modul Belajar Siswa

4

1

3

Lembar Sobek Lembar-lembar berikut ini dapat kamu potong untuk digunakan dalam kegiatan belajar. Mintalah bantuan kepada orang tuamu untuk memotongnya.

2 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan | 2020

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Jurnal Membaca Mingguan

Perasaan Saya Hari, tanggal

Judul Buku yang Dibaca

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Jurnal Membaca Mingguan

Hari, tanggal

Judul Buku yang Dibaca

Perasaan Saya

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Jurnal Membaca Mingguan

Hari, tanggal

Judul Buku yang Dibaca

Perasaan Saya

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Jurnal Membaca Mingguan

Hari, tanggal

Judul Buku yang Dibaca

Perasaan Saya

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Jurnal Membaca Mingguan

Hari, tanggal

Judul Buku yang Dibaca

Perasaan Saya

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Bahan Ajar Numerasi

No.

Tahun

Bentuk Perjuangan

1.

...

...

2.

...

...

3.

...

...

4.

...

...

5.

...

...

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Bahan Ajar Numerasi

No.

Tahun

Bentuk Perjuangan

1.

...

...

2.

...

...

3.

...

...

4.

...

...

5.

...

...

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Bahan Ajar Numerasi

No.

Tahun

Bentuk Perjuangan

1.

...

...

2.

...

...

3.

...

...

4.

...

...

5.

...

...

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Bahan Ajar Numerasi

No.

Tahun

Bentuk Perjuangan

1.

...

...

2.

...

...

3.

...

...

4.

...

...

5.

...

...

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Bahan Ajar Numerasi

No.

Tahun

Bentuk Perjuangan

1.

...

...

2.

...

...

3.

...

...

4.

...

...

5.

...

...

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Banyak Siswa yang Memerankan

Bahan Ajar Numerasi

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lembar Refleksi Hari Kesatu—Keenam Berilah tanda centang (

) pada kotak! Hari

Indikator

1

2

3

4

5

Belum Mampu

6

1

2

3

Saya mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.

Ayo Membaca Saya mampu menjawab pertanyaan setelah membaca informasi.

Ayo Menulis Saya mampu menuliskan ide, pengetahuan, pengalaman, dan perencanaan saya pada Menulis Tematik.

Membaca Mandiri Saya menyelesaikan satu buku pada kegiatan Membaca Mandiri.

5

6

Mampu dengan Bantuan Orang Tua

Kegiatan Literasi Pesan Pagi

4

1

2

3

4

5

Mampu secara Mandiri

6

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Hari Indikator

1

2

3

4

5

Belum Mampu

Ayo Berlatih Saya mampu mengerjakan tugas, soal tentang kosakata baru, atau menirukan pada Ayo Berlatih.

Jurnal Membacaku Saya mengisi keterangan buku pada Jurnal Membaca saya.

6

1

2

3

4

5

6

Mampu dengan Bantuan Orang Tua

1

2

3

4

5

Mampu

secara Mandiri

6

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Hari Indikator

1

2

3

4

5

Belum Mampu

6

1

2

3

Saya mampu mengira banyak pengunjung dari diagram gambar yang disajikan.

Konsep Matematika Saya mampu memahami konsep matematika yang tertuang dalam bacaan.

Eksplorasi Matematika Saya mampu mengeksplorasi penyajian data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram garis dari konteks sejarah, tokoh, dan identitas nasional.

Latihan Saya mampu mengerjakan latihan tentang penyajian data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram garis.

5

6

Mampu dengan Bantuan Orang Tua

Kegiatan Numerasi Intuisi Bilangan

4

1

2

3

4

5

Mampu

secara Mandiri

6

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-1 Perasaan saya saat belajar minggu ini. Perasaan saya saat mengerjakan kegiatan proyek minggu ini. Perasaan saya saat mengingat aktivitas saya saat memeringati Hari Kemerdekaan Indonesia. Perasaan saya saat membaca pengalaman Yona yang tinggal di luar negeri dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Perasaan saya saat mengetahui hari-hari bersejarah bangsa Indonesia. Perasaan saya saat mengenal nama-nama tokoh nasional. Saya bersungguh-sungguh dan bangga saat menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Saya bangga dapat mengamalkan sila-sila Pancasila di masa pandemi ini. Saya dapat mengetahui hari-hari bersejarah bangsa Indonesia yang diperingati setiap tahun. Saya dapat menyajikan data tentang peringatan hari-hari bersejarah bangsa Indonesia ke dalam tabel. Saya dapat menyajikan data tentang pahlawan nasional ke dalam tabel.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-1

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-2 Perasaan saya saat mengingat aktivitas saya memperingati hari-hari besar nasional. Perasaan saya setelah mengetahui bahwa kelahiran identitas-identitas Indonesia terjadi di masa perjuangan merebut kemerdekaan. Perasaan saya setelah menulis surat untuk sahabat pena saya yang di luar negeri. Perasaan saya saat mengenal nama-nama tokoh nasional yang ada pada uang kertas. Saya mengetahui hari-hari besar Nasional. Saya hormat dan bangga dengan identitas Indonesia: Garuda Pancasila, Bendera Merah Putih, Lagu Indonesia Raya, dan Bahasa Indonesia. Saya kagum dan hormat terhadap para pejuan dan pencetus identitas-identitas Indonesia. Saya dapat menyajikan data tentang pahlawan nasional ke dalam tabel.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-2

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-3 Perasaan saya setelah mengetahui alasan dan proses kedatangan penjajah ke Indonesia. Perasaan saya membaca informasi bahwa Indonesia dijajah lebih dari 300 tahun. Perasaan saya jika diberi kesempatan memerankan tokoh nasional dalam peringatan hari bersejarah bangsa Indonesia. Saya hormat dan bangga kepada para pahlawan yang telah berjuang memerdekakan Indonesia. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram batang.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-3

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-4 Perasaan saya saat membaca biografi Laksamana Malahayati. Perasaan saya ketika menulis surat kepada tokoh untuk menceritakan tentang Laksamana Malahayati. Perasaan saya jika diberi kesempatan memakai pakaian daerah dalam perayaan hari kemerdekaan Indonesia. Banyak pelajaran yang dapat saya terima dari pengalaman dan perjuangan Laksamana Malahayati sejak kecil. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram garis.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-4

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-5 Perasaan saya setelah membaca bacaan dan mengetahui siapa pun bisa jadi pahlawan masa kini. Perasaan saya saat menyiapkan proyek penulisan biografi. Perasaan saya saat mengenal keragaman budaya yang menjadi identitas nasional. Saya bersemangat menuliskan rencana biografi pahlawan saya masa kini. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram garis.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-5

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-6 Perasaan saya setelah menuliskan biografi pahlawan saya masa kini. Menulis biografi itu aktivitas yang mudah dan menyenangkan. Orang tua dan anggota keluarga saya memberikan apresiasi/pujian pada biografi pahlawan saya yang saya tulis. Saya dapat mengumpulkan data pahlawan yang saya tulis biografinya.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-6

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lembar Refleksi Hari Kesatu—Keenam Berilah tanda centang (

) pada kotak! Hari

Indikator

1

2

3

4

5

Belum Mampu

6

1

2

3

Saya mampu menjawab pertanyaan pada pesan pagi.

Ayo Membaca Saya mampu menjawab pertanyaan setelah membaca informasi.

Ayo Menulis Saya mampu menuliskan ide, pengetahuan, pengalaman, dan perencanaan saya pada Menulis Tematik.

Membaca Mandiri Saya menyelesaikan satu buku pada kegiatan Membaca Mandiri.

5

6

Mampu dengan Bantuan Orang Tua

Kegiatan Literasi Pesan Pagi

4

1

2

3

4

5

Mampu secara Mandiri

6

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Hari Indikator

1

2

3

4

5

Belum Mampu

Ayo Berlatih Saya mampu mengerjakan tugas, soal tentang kosakata baru, atau menirukan pada Ayo Berlatih.

Jurnal Membacaku Saya mengisi keterangan buku pada Jurnal Membaca saya.

6

1

2

3

4

5

6

Mampu dengan Bantuan Orang Tua

1

2

3

4

5

Mampu

secara Mandiri

6

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Hari Indikator

1

2

3

4

5

Belum Mampu

6

1

2

3

Saya mampu mengira banyak pengunjung dari diagram gambar yang disajikan.

Konsep Matematika Saya mampu memahami konsep matematika yang tertuang dalam bacaan.

Eksplorasi Matematika Saya mampu mengeksplorasi penyajian data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram garis dari konteks sejarah, tokoh, dan identitas nasional.

Latihan Saya mampu mengerjakan latihan tentang penyajian data dalam bentuk tabel, diagram batang, dan diagram garis.

5

6

Mampu dengan Bantuan Orang Tua

Kegiatan Numerasi Intuisi Bilangan

4

1

2

3

4

5

Mampu

secara Mandiri

6

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-1 Perasaan saya saat belajar minggu ini. Perasaan saya saat mengerjakan kegiatan proyek minggu ini. Perasaan saya saat mengingat aktivitas saya saat memeringati Hari Kemerdekaan Indonesia. Perasaan saya saat membaca pengalaman Yona yang tinggal di luar negeri dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Perasaan saya saat mengetahui hari-hari bersejarah bangsa Indonesia. Perasaan saya saat mengenal nama-nama tokoh nasional. Saya bersungguh-sungguh dan bangga saat menyanyikan Lagu Indonesia Raya. Saya bangga dapat mengamalkan sila-sila Pancasila di masa pandemi ini. Saya dapat mengetahui hari-hari bersejarah bangsa Indonesia yang diperingati setiap tahun. Saya dapat menyajikan data tentang peringatan hari-hari bersejarah bangsa Indonesia ke dalam tabel. Saya dapat menyajikan data tentang pahlawan nasional ke dalam tabel.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-1

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-2 Perasaan saya saat mengingat aktivitas saya memperingati hari-hari besar nasional. Perasaan saya setelah mengetahui bahwa kelahiran identitas-identitas Indonesia terjadi di masa perjuangan merebut kemerdekaan. Perasaan saya setelah menulis surat untuk sahabat pena saya yang di luar negeri. Perasaan saya saat mengenal nama-nama tokoh nasional yang ada pada uang kertas. Saya mengetahui hari-hari besar Nasional. Saya hormat dan bangga dengan identitas Indonesia: Garuda Pancasila, Bendera Merah Putih, Lagu Indonesia Raya, dan Bahasa Indonesia. Saya kagum dan hormat terhadap para pejuan dan pencetus identitas-identitas Indonesia. Saya dapat menyajikan data tentang pahlawan nasional ke dalam tabel.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-2

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-3 Perasaan saya setelah mengetahui alasan dan proses kedatangan penjajah ke Indonesia. Perasaan saya membaca informasi bahwa Indonesia dijajah lebih dari 300 tahun. Perasaan saya jika diberi kesempatan memerankan tokoh nasional dalam peringatan hari bersejarah bangsa Indonesia. Saya hormat dan bangga kepada para pahlawan yang telah berjuang memerdekakan Indonesia. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram batang.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-3

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-4 Perasaan saya saat membaca biografi Laksamana Malahayati. Perasaan saya ketika menulis surat kepada tokoh untuk menceritakan tentang Laksamana Malahayati. Perasaan saya jika diberi kesempatan memakai pakaian daerah dalam perayaan hari kemerdekaan Indonesia. Banyak pelajaran yang dapat saya terima dari pengalaman dan perjuangan Laksamana Malahayati sejak kecil. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram garis.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-4

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-5 Perasaan saya setelah membaca bacaan dan mengetahui siapa pun bisa jadi pahlawan masa kini. Perasaan saya saat menyiapkan proyek penulisan biografi. Perasaan saya saat mengenal keragaman budaya yang menjadi identitas nasional. Saya bersemangat menuliskan rencana biografi pahlawan saya masa kini. Saya dapat menyajikan data ke dalam diagram garis.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-5

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

Bagian ini untuk dipotong/sobek

Lingkarilah ikon emosi/perasaan yang kamu rasakan! Hari Ke-6 Perasaan saya setelah menuliskan biografi pahlawan saya masa kini. Menulis biografi itu aktivitas yang mudah dan menyenangkan. Orang tua dan anggota keluarga saya memberikan apresiasi/pujian pada biografi pahlawan saya yang saya tulis. Saya dapat mengumpulkan data pahlawan yang saya tulis biografinya.

Materi yang belum saya pahami pada pembelajaran hari ke-6

Tanda Tangan Orang Tua atau Wali

Hari, tanggal:

Modul ini dikembangkan atas kerja sama